Siagian, Charlie Okniel
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK: PENCURIAN DALAM KEADAAN MEMBERATKAN VS TELAH DIBAYARKANNYA KERUGIAN (Putusan Nomor 1/Pid.Sus-Anak/2018/PN Slt) Saragih, Rachel; Elizabeth; Kwantoro, Nanthanico Felix; Christianty, Felisya Paramitha; Siagian, Charlie Okniel
Jurnal Ilmu Hukum: ALETHEA Vol. 6 No. 2 (2023): Jurnal Ilmu Hukum: ALETHEA
Publisher : Fakultas Hukum Universitas Kristen Satya Wacana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24246/alethea.vol6.no2.p118-135

Abstract

Penulisan ini mengkaji Putusan Nomor 1/Pid.Sus-Anak/2018/PN Slt, dimana Pelaku Anak terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana pencurian dalam keadaan memberatkan. Pasal 3 huruf g Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak serta Pasal 16 ayat (3) dan Pasal 64 huruf g UU RI No 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak yang dijelaskan bahwa anak harus dihindari dari penangkapan, penahanan atau penjara, kecuali sebagai upaya terakhir dan dalam waktu yang paling singkat. Namun pada Putusan tersebut, Pelaku Anak dijatuhkan pidana penjara 1 bulan 15 hari. Apakah penjatuhan pidana penjara dalam Putusan Nomor 1/Pid.Sus-Anak/2018/PN Slt cukup memberikan perlindungan hukum bagi Pelaku Anak? Dalam kasus ini pelaku anak seharusnya tidak dimasukkan ke dalam Rumah Tahanan (Rutan) maupun Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) karena hal ini bertentangan dengan UU No. 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak dan pelanggaran atas hak anak. 
PENERAPAN ASAS ITIKAD BAIK (GOOD FAITH) DALAM PERJANJIAN JASA TITIP LUAR NEGERI Aji, Marta Nataya Narwastu; Apriliani , Utari Dwi; Siagian, Charlie Okniel
Jurnal Ilmu Hukum: ALETHEA Vol. 7 No. 1 (2023): Jurnal Ilmu Hukum: ALETHEA
Publisher : Fakultas Hukum Universitas Kristen Satya Wacana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24246/alethea.vol7.no1.p67-78

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menelaah penerapan asas itikad baik dalam perjanjian jastip luar negeri. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian hukum normatif dengan pendekatan konseptual. Data penelitian diperoleh dari bahan hukum primer dan sekunder, serta data pendukung lainnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa asas itikad baik merupakan prinsip fundamental yang harus diterapkan dalam perjanjian jastip luar negeri. Penerapan asas itikad baik ini dapat dilihat dari beberapa aspek, yaitu kejujuran dan keterbukaan, kepatuhan, dan kewaspadaan. Faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan asas itikad baik dalam perjanjian jastip luar negeri dapat dikategorikan menjadi dua, yaitu faktor yuridis dan non yuridis. Tantangan dalam penerapan asas itikad baik dalam perjanjian jastip luar negeri adalah masih banyaknya pelanggaran yang terjadi. Solusi untuk mengatasi tantangan ini adalah dengan meningkatkan pengawasan dan penegakan hukum, serta meningkatkan edukasi kepada masyarakat tentang asas itikad baik.