Kehamilan merupakan proses fisiologis yang sering disertai keluhan seperti nyeri punggung, sering buang air kecil, dan sulit tidur, yang dapat mengganggu aktivitas ibu hamil. Tujuan dari Laporan Tugas Akhir ini adalah memberikan asuhan kebidanan secara komprehensif mulai dari kehamilan, persalinan, masa nifas, bayi baru lahir, neonatus, hingga pemilihan metode keluarga berencana. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan asuhan kebidanan berkelanjutan yaitu Continuity of Care pada Ny. "F", G2P00001 usia kehamilan 33 minggu, yang dilakukan di TPMB Ririn Dwi Agustin, S.Tr.Keb., Bd, Desa Jelakombo, Kabupaten Jombang. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan pemeriksaan fisik secara langsung. Hasil asuhan menunjukkan bahwa Ny. "F" mengalami nyeri punggung selama kehamilan trimester ketiga, tanpa komplikasi serius. Persalinan dilakukan secara sectio caesarea pada usia kehamilan 38â 39 minggu karena fase laten memanjang dan terjadi fetal takikardi. Masa nifas berlangsung normal tanpa komplikasi. Bayi lahir cukup bulan dengan kondisi baik dan mengalami pertambahan berat badan sesuai usia neonatus. Ny. "F" selanjutnya memilih menggunakan kontrasepsi suntik 3 bulan. Asuhan kebidanan komprehensif dilakukan secara mandiri dan kolaboratif sesuai standar pelayanan. Tidak ditemukan kesenjangan antara teori dan praktik dalam proses asuhan kebidanan ini, berjalan dengan normal tidak ada penyulit selama pemberian asuhan pada masa kehamilan, persalinan, nifas, pada BBL dan neonatus. Disarankan kepada bidan praktik mandiri dapat menjalin kerja sama resmi dengan BPJS Kesehatan melalui perjanjian kerja sama MOU, sehingga pelayanan kesehatan yang diberikan dapat diakses secara lebih mudah oleh peserta BPJS