Pola asuh orang tua mempunyai peran penting dalam perkembangan kognitif anak berhubungan dengan kemampuan otak, sehingga berkaitan erat dengan tingkat kecerdasan atau intelegensi seseorang anak. Fenomena yang terjadi di PAUD Pandehen adalah pola asuh orang tua dengan berbea-beda seperti sebagian orang tua di rumah menemani anaknya belajar dan bermain, sebagian orang tua lagi hanyak membiarkan anaknya bermain sendiri agar anak mandiri. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pola asuh orang tua terhadap perkembangan kognitif anak usia dini di PAUD Pandehen Palangka Raya. Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian Korelasional dengan pendekatan Cross Sectional. Teknik pengambilan sampel Total Sampling dengan jumlah 35 responden. Pengumpulan data menggunakan Kuesionner. Uji statistik Spearman Rank. Hasil penelitian menunjukan dari 35 responden terdapat pola asuh orang tua dengan pola asuh Demokratis 25 responden (71,4%), pola asuh Permesif 8 Responden (23%), dan pola asuh Otoriter 2 responden (6%). Sedangkan untuk perkembangan kognitif meliputi Berkembang sesuia usia 28 responden (80%), Belum berkembangan sesuai usia 7 responden (20%). Hasil analisa uji statistik Spearman’s rho didapatkan H1 diterima menyatakan ada hubungan yang signifiksan tentang Hubungan Pola Asuh Orang Tua Terhadap Perkembangan Kognitif Anak Usia Dini Di PAUD Pandehen Palangka Raya, p value = .000 <α (0,05) yaitu p value < 0,05 maka hubungan tersebut secara statistik ada hubungan yang bermakna dan bukti bahwa kekuatan korelasi p hitung .000 sangat lemah namun arah korelasi positif dengan hasil .663** pada level 0.01 yang menyatakan bahwa korelasi searah. Kesimpulan penelitian ini bahwa ada Hubungan Pola Asuh Orang Tua terhadap Perkembangan Kognitif Anak Usia Dini di PAUD Pandehen Palangka Raya yang erat signifikan.