Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

AKSESIBILITAS MEDIA KOMUNIKASI TERHADAP PENGETAHUAN TENTANG KANKER PAYUDARA PADA MAHASISWA POLITEKNIK PIKSI GANESHA Maranata, Maranata; HernayantI, Munica Rita; Salsabilla, Dinda Anindita; Asmara, Liddya Ganda
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 5 No. 2 (2024): JUNI 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v5i2.29372

Abstract

Kanker payudara merupakan masalah kesehatan global yang menjadi salah satu penyebab utama kematian pada wanita. Kurangnya pengetahuan tentang kanker payudara dan kurangnya deteksi dini menjadi faktor utama yang menyebabkan tingginya angka kejadian dan kematian akibat kanker payudara, terutama di negara berkembang seperti Indonesia. Angka kejadian kanker payudara tertinggi di Indonesia tercatat sebesar 30,11% dari total kasus kanker, dengan sekitar 66.271 kasus pada tahun 2022. Di tingkat regional, di Jawa Barat, khususnya di Kota Bandung, terdapat sekitar 173 kasus yang dirujuk pada tahun 2022. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengaruh aksesibilitas media komunikasi terhadap pengetahuan mahasiswa tentang kanker payudara. Penelitian ini merupakan studi deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional, dengan jumlah sampel 96 mahasiswa Politeknik Piksi Ganesha yang dipilih dengan metode purposive sampling, dilakukan analisis dengan uji chi-square. Berdasarkan hasil analisis, ditemukan bahwa aksesibilitas mahasiswa terhadap televisi dan radio berpengaruh signifikan terhadap pengetahuan tentang kanker payudara (p< 0.05). Namun, aksesibilitas terhadap internet, media sosial, koran/majalah tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap pengetahuan tentang kanker payudara (p> 0.05). Meskipun semua mahasiswa memiliki aksesibilitas terhadap internet dan media sosial, tidak semua dari mereka memiliki pengetahuan yang baik tentang kanker payudara. Sementara itu, aksesibilitas terhadap leaflet/brosur juga memengaruhi pengetahuan tentang kanker payudara, di mana sebagian besar mahasiswa yang tidak memiliki aksesibilitas terhadap leaflet/brosur memiliki pengetahuan yang kurang.