This Author published in this journals
All Journal Sari Pediatri
Ramadhan, Qeis
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Neutrofil Limfosit Rasio sebagai Prognosis Kelangsungan Hidup Anak dengan Osteosarkoma Ramadhan, Qeis; Riza, Muhammad; Kawuryan, Diah Lintang
Sari Pediatri Vol 26, No 1 (2024)
Publisher : Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia (BP-IDAI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14238/sp26.1.2024.43-7

Abstract

Latar belakang. Osteosarkoma merupakan suatu keganasan yang terjadi pada tulang panjang dan dapat menyebabkan kematian. Berbagai penanda inflamasi sistemik dan kondisi nutrisi sudah digunakan dalam menilai prognosis seorang pasien dengan osteosarkoma. Namun marker dan penilaian nutrisi tersebut membutuhkan pemeriksaan laboratorium yang tidak rutin dilakukan pada anak dengan osteosarkoma dan memakan biaya. Sehingga penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan marker inflamasi dan penilaian status nutrisi dengan pengukuran lingkar lengan atas (LILA) yang rutin dikerjakan dan tidak memakan biaya tambahan.Tujuan. Menganalisa penggunaan neutrofil limfosit rasio (NLR) sebagai prognosis kelangsungan hidup anak dengan osteosarkoma dan menganalisa hubungan usia dan status gizi dalam mempengaruhi kelangsungan hidup anak dengan osteosarkomaMetode. Penelitian ini merupakan studi observational analitik dengan pendekatan analisis retrospektif pada 30 anak dengan osteosarkoma yang terdiagnosis pada periode Januari 2018 – Desember 2021 di rumah sakit dr. Moewardi Surakarta. Data diambil berdasarkan rekam medis dari rumah sakit dr. Moewardi dan data anak osteosarkoma dari divisi hemato – onkologi ilmu kesehatan anak rumah sakit dr. MoewardiHasil. Pada pasien dengan NLR ? 2 mempunyai kesintasan sebesar 14.9 bulan, sedangkan pada pasien dengan NLR < 2 mempunyai kesintasan sebesar 22 bulan. Tidak didapatkan adanya perbedaan yang bermakna pada usia dan LILA antara pasien yang hidup dan meninggal duniaKesimpulan. Didapatkan pasien dengan nilai NLR ? 2 mempunyai prognosis yang lebih buruk dibandingkan dengan nilai NLR < 2. Tidak didapatkan adanya pengaruh usia dan status gizi pada saat awal pasien terdiagnosis osteosarkoma terhadap prognosis pasien tersebut