This Author published in this journals
All Journal Jurnal Geosaintek
Pinem, Junita Cintia Dewi Br
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PEMANFAATAN METODE HVSR UNTUK STUDI KARAKTERISTIK TANAH DI TANJUNG KEMALA DAERAH KABUPATEN TANGGAMUS Farduwin, Alhada; Pinem, Junita Cintia Dewi Br; Styawan, Yudha
Jurnal Geosaintek Vol. 10 No. 2 (2024)
Publisher : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j25023659.v10i2.1619

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi dan mengidentifikasi karakteristik tanah di Kabupaten Tanggamus, tepatnya pada Desa Tanjung Kemala, dengan fokus pada parameter penting seperti indeks kerentanan seismik (), amplifikasi (), dan frekuensi natural (). Karakteristik tanah ini sangat penting dalam menentukan zona rawan seismik yang dapat memengaruhi keputusan dalam pemilihan lokasi pembangunan. Data untuk penelitian ini diperoleh melalui pengukuran mikrotremor yang dilakukan menggunakan alat Raspberry Shake 3D pada 24 lokasi observasi, yang tersebar dengan interval sebesar 0,5 km. Analisis data dilakukan dengan menggunakan Horizontal to Vertical Spectral Ratio (HVSR), yang memungkinkan penilaian  dan . Luaran dari analisis ini memperlihatkan  yang bervariasi di antara 0,52 Hz dan 21,73 Hz, sedangkan  berkisar antara 1,97 hingga 7,66 kali, dan nilai 0,71 hingga 37,34 dari . Data ini mengungkapkan bahwa daerah dengan  rendah terletak di bagian timur dan timur laut, sedangkan daerah dengan  tinggi ditemukan di bagian barat laut dan tengah barat daya. Selain itu, pengukuran ketebalan lapisan sedimen berdasarkan nilai kecepatan gelombang geser sepanjang kedalaman 30 meter yang dirata-ratakan () dengan hasil antara 83,67 m/s hingga 1380,82 m/s, dengan dominasi tipe C yang menunjukkan tanah yang sangat padat. Temuan ini sangat berharga untuk memberikan wawasan yang mendalam mengenai potensi risiko seismik dan mempertimbangkan aspek-aspek penting dalam perencanaan dan pembangunan yang lebih aman di kawasan tersebut.