Ginting, Dewi Susanna
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Kombinasi Swedish Massage dan Aromaterapi Lemon pada Pasien Post-Op Sectio Caesarea di RS Santa Maria Pekanbaru Ginting, Dewi Susanna; Haryani, Tuti; Erika, Erika
Jurnal Penelitian Inovatif Vol 4 No 2 (2024): JUPIN Mei 2024
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jupin.303

Abstract

Tindakan SC merupakan tindakan yang melibatkan insisi lapisan perut hingga rahim dapat menimbulkan nyeri. Ibu yang menjalani proses persalinan melalui pembedahan akan mengalami nyeri pada bagian perut akibat bekas operasi. Penerapan EBP ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh dari terapi kombinasi aromaterapi dan swedish massage dalam menurunkan tingkat nyeri pada Ibu post SC. Desain penelitian ini menggunakan kuantitatif dengan sampel yang digunakan adalah 12 responden yang diambil berdasarkan kriteria inklusi menggunakan teknik purposive sampling dengan kriteria eksklusi dalam penerapan EBP ini adalah pasien yang menjalani persalinan dengan metode ERACS, pasien dengan penyakit penyerta (adanya luka lain selain luka SC, gangguan respirasi, gangguan kardiovaskuler), dan mengalami masalah psikologis seperti depresi atau kecemasan. Instrumen penelitian ini berupa kuesioner skala nyeri yang dinilai saat pre-post test., Analisis yang digunakan adalah uji T-paired test. Berdasarkan hasil penenelitian didapatkan bahwa terdapat hubungan pada pemberian kombinasi swedish massage dan aromaterapi lemon pada pasien post-op SC dengan skala nyeri (p-value = 0,000). Aromaterapi yang dihirup akan ditransferkan ke pusat penciuman yang berada di pangkal otak. Pada tempat ini sel neuron akan menafsirkan bau tersebut dan akan mengantarkan ke sistem limbik, dari sistem limbik pesan tersebut akan dihantarkan ke hipotalamus, selanjutnya diantar oleh sistem sirkulasi dan agen kimia kepada tubuh yang membutuhkan. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai terapi komplementer untuk meredakan nyeri pada ibu paska melahirkan.
NURSES' EXPERIENCE IN CARRYING OUT NURSING CARE DOCUMENTATION USING ELECTRONIC MEDICAL RECORD (EMR) Ginting, Dewi Susanna; Dewi, Wan Nisfha; Lestari, Widya; Bayhakki, Bayhakki; Erika, Erika
Jurnal Keperawatan Vol 10 No 2 (2025): November
Publisher : Poltekkes Kemenkes Jakarta III

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32668/jkep.v10i2.2266

Abstract

The development of information and communication technology has led to significant changes in the provision of nursing care. This study examines nurses' experiences with using Electronic Medical Records (EMRs) for nursing care documentation. This study aims to explore the experiences of nurses using EMR in documenting nursing care. This qualitative study uses a phenomenological approach involving 10 nurses, including the head of the room, team leader, and implementing nurses. Participants were selected using purposive sampling techniques, with the following criteria: nurses who perform nursing care documentation using an Electronic Medical Record (EMR), nurses working in inpatient, outpatient, emergency (IGD), and intensive care units, nurses with a work experience of at least 2 years, and nurses who are willing to participate. The study was conducted at a private hospital in Pekanbaru. Data were collected through interviews and analysed using thematic analysis, employing the Colaizzi method. Result: The analysis revealed three themes: the benefits of Electronic Medical Records (EMR) in nursing services, supporting factors for the implementation of EMR, and inhibiting factors for the implementation of EMR. Based on the study results, it can be concluded that nurses feel the effectiveness and efficiency of EMR in documenting. However, during its implementation, there are still obstacles that require attention from hospital management. Thus, providing health services becomes optimal and efficient for patients and health workers.