Pada Era pandemi COVID-19 perubahan sistem pembelajaran terjadi secara drastis yang membuat mahasiswa kedokteran harus bisa beradaptasi sehingga menimbulkan stres akademik. Stres akademik merupakan stres yang dialami oleh seseorang ketika menempuh pendidikan. Stres yang tidak diatasi dengan baik akan berpengaruh terjadinya nyeri kepala salah satunya Tension Type Headache (TTH). Hal ini membuat peneliti tertarik untuk mengetahui hubungan antara stres akademik dan kejadian Tension Type Headache (TTH) di era pandemic COVID-19 pada mahasiswa Prodi Kedokteran Universitas Tanjungpura. Tujuan: Tujuan dalam penelitian ini adalah peneliti ingin mengetahui hubungan antara stres akademik dan kejadian Tension Type Headache (TTH) di era pandemic COVID-19 pada mahasiswa Prodi Kedokteran Universitas Tanjungpura. Metode : Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi dari penelitian ini adalah mahasiswa Program Studi Kedokteran Universitas Tanjungpura. Sampel dari penelitian ini adalah 207 mahasiswa dengan teknik sampel menggunakan stratified random sampling. Analisis bivariat menggunakan uji korelasi spearman menggunakan bantuan SPSS ver 25.0. Hasil: Berdasarkan hasil analisis SPSS ver 25.0 yang dilakukan menggunakan uji spearman didapatkan nilai signifikansi sebesar 0,000 (sig < 0,05) dengan korelasi sebesar 0,263. Kesimpulan : Terdapat hubungan antara stres akademik dengan kejadian Tension Type Headache (TTH) di era pandemi COVID-19 pada mahasiswa Prodi Kedokteran Universitas Tanjungpura yang arah hubungannya adalah searah atau positif (+).