Susilawati, Herlina
Lembaga Penelitian, Penerbitan dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) UNSIQ

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PEMBANGUNAN RUMAH TEMPAT TINGGAL DI TEPI SUNGAI SEBAGAI TEMPAT PEMBUANGAN SAMPAH DENGAN FONDASI BATU KALI (STUDI KASUS: MLANDI SUMBERDALEM KERTEK WONOSOBO) Susilawati, Herlina
Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIQ Vol 3 No 1 (2016): Januari
Publisher : Lembaga Penelitian, Penerbitan dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) UNSIQ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32699/ppkm.v3i1.331

Abstract

Pegunungan di daerah Wonosobo merupakan daerah yang mempunyai suhu cukup rendah/dingin dibandingkan dengan daerah lain. Suhu udara yang cukup rendah/dingin tersebut mempengaruhi masyarakat dalam mendesain rumah tinggalnya. Beberapa bahan bangunan pilihan dari masyarakat setempat untuk rumah tinggalnya antara lain dindingnya terdiri dari dinding kayu, batu bata, batako, sesuai dengan kondisi sosial ekonomi masyarakat pegunungan. Penelitian ini merupakan penelitian yang melihat pembangunan rumah tempat tinggal di tepi sungai sebagai tempat pembuangan sampah dengan pondasi batu kali. Study kasus: Mlandi Sumberdalem Kertek Wonosobo. Hasil yang didapat adalah kondisi untuk ruang luar lebih tidak nyaman dibanding dengan ruang dalam untuk rumah tinggal di tepi sungai yang aktif
STRATEGI INOVASI PRODUK OLAHAN DAN MANAJEMEN PEMASARAN GUNA MENINGKATKAN DAYA JUAL LELE (UKM PETERNAK LELE DI DESA KALIBEBER, MOJOTENGAH, WONOSOBO) Prawoto, Eko; Susilawati, Herlina; Faqih, Nasyiin
Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIQ Vol 5 No 1 (2018): Januari
Publisher : Lembaga Penelitian, Penerbitan dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) UNSIQ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32699/ppkm.v5i1.456

Abstract

Kelompok UKM Peternak Lele ANEKA dan Kelompok UKM Peternak Lele BERDIKARI adalah dua Mitra usaha menghadapi permasalahan hampir sama yaitu harga jual lele segar/basah relatif rendah dan kurang sebanding dengan biaya yang dikeluarkan mulai dari pembelian bibit, pembelian pakan, pemeliharaa dan tenaga kerja. Permasalahan mereka semakin sulit disaat panen raya harga lele per/kg mempunyai kecenderungan dibawah harga standar (dibawah harga pasar) sehingga keuntungan yang didapat kecil. Tujuan kegiatan pengabdian ini untuk mengatasi permasalahan mitra (1) dan mitra (2) yaitu belum adanya motivasi dan semangat berwirausaha memproduksi berbagai olahan lele, kurangnya kreativitas dan inovasi untuk mengolah pasca panen serta memproduksi olahan, kurangnya modal investasi usaha mikro (kecil/rumah tangga), belum mempunyai relasi pemasaran produk dan pangsa pasar yang layak dan minimnya pengetahuan manajemen pemasaran usaha lele. Pelaksanaan program diawali Tim IbM melakukan sosialisasi dengan Mitra, menyiapkan alat dan kebutuhan bahan kemudian diadakan penyuluhan di tempat pertemuan kelompok mitra. Setelah memahami secara teori maka dilaksakan praktek nyata membuat olahan lele, pengemasan dan managemen pemasaran. Target luaran yang dihasilkan diproduksinya 3 jenis olahan lele (krupuk lele, nugget lele dan abon lele. Hasil pengabdian masyarakat, mitra mampu memproduksi 3 jenis olahan lele (abon lele, krupuk lele, nugget lele), kemasan olahan dengan bahan plastik, terjalinnya kerjasama dengan beberapa toko oleh-oleh/konsumen di Kecamatan Mojotengah, Kabupaten Wonosobo dan sekitarnya, terbentuknya jiwa wirausaha bagi anggota kelompok peternak lele dan meningkatnya ketrampilan, kemampuan serta inovasi kreativitas anggota kelompok peternak lele. Selain itu telah terjalin pemasaran secara online dan branding sehingga kemasan olahan kering, seperti abon, kerupuk dan nugget menarik konsumen.