Penelitian ini fokus pada pengembangan media video animasi berbasis Doratoon untuk materi ekosistem di kelas V SDN 09 Mattekko. Tujuan penelitian mencakup prosedur pengembangan, validitas, dan kepraktisan media tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang mengadopsi model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation) sebagai landasan metodologinya. Proses pengembangan dimulai dengan tahap analisis untuk memahami kebutuhan dan karakteristik siswa kelas V SDN 09 Mattekko terkait materi ekosistem. Tahap ini melibatkan pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan analisis dokumen terkait kurikulum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media video animasi ini telah memenuhi kriteria validitas yang tinggi, dengan nilai validasi ahli media mencapai 97%, termasuk dalam kategori sangat valid. Validasi materi dan bahasa juga mencapai nilai 79,5%, yang tetap dalam kategori valid. Uji praktikalitas dilakukan terhadap guru kelas V SDN 09 Mattekko dan 17 peserta didik. Hasilnya menunjukkan nilai praktikalitas yang sangat tinggi, dengan guru memberikan nilai 98,2% dan peserta didik memberikan nilai 94,8%. Hal ini membuktikan bahwa media video animasi ini sangat praktis untuk digunakan dalam proses pembelajaran, baik dari perspektif guru maupun peserta didik. Dengan nilai validitas dan praktikalitas yang tinggi, dapat disimpulkan bahwa media video animasi berbasis Doratoon ini layak digunakan dalam kegiatan pembelajaran. Diharapkan bahwa produk ini dapat memudahkan guru dalam menyampaikan materi ekosistem dan membantu peserta didik untuk memahaminya dengan baik. Implikasi positif dari penggunaan media ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas pembelajaran di kelas V SDN 09 Mattekko dan menjadi sumber daya yang berharga dalam meningkatkan pemahaman siswa terhadap konsep ekosistem.