Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Komunikasi Visual Dalam Kampanye Lomba Pendidikan Di Media Sosial Instagram Widi, Willy Widinia; Sya'bani, Aa Ridwan Maulana; Maulana, Maulana; Daffa, Mochammad; Naswa, Nazirah; Hadi Surya, Muhammad Ihsan; Ripaldi, Muhammad; Kusumadinata, Ali Alamsyah
HUMANUS : Jurnal Sosiohumaniora Nusantara Vol. 3 No. 1 (2025): HUMANUS (Jurnal Sosiohumaniora Nusantara)
Publisher : Yayasan Pengembangan Dan Pemberdayaan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62180/xzs8hn13

Abstract

This study examines the effectiveness of an educational competition campaign conducted through Instagram, focusing on the role of visual communication in building audience interest and participation. Using a mixed-method approach combining qualitative and quantitative analysis, the findings reveal that the visual communication strategy successfully created high engagement and encouraged active participation. The analysis demonstrates that visual quality has a significant positive influence on audience interest, although aspects of visual appeal still require enhancement for optimal results. The study concludes that integrating strong visual elements with relevant content and persuasive narratives is key to the success of educational campaigns on social media platforms.  
Keseimbangan Kesehatan Mental Remaja di Era Digital Maulana, Maulana; Sya’bani, Aa Ridwan Maulana; Daffa, Mochamad; Ripaldi, Muhammad; Alghifari, Muhammad Rafi Faiz; Destiani, Savira; Kusumadinata, Ali Alamsyah
Karimah Tauhid Vol. 4 No. 11 (2025): Karimah Tauhid (on proses)
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/karimahtauhid.v4i11.21941

Abstract

Media digital diketahui memengaruhi perkembangan emosional remaja, namun masih kurangnya pemahaman mendalam mengenai mekanisme perbandingan sosial yang spesifik dan implikasinya terhadap peningkatan kecemasan sosial. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keseimbangan kesehatan mental remaja di era digital dengan menyoroti tantangan psikologis akibat penggunaan media sosial serta strategi penanganannya. Metode yang digunakan ialah kualitatif deskriptif melalui kuesioner daring terhadap remaja berusia 15–21 tahun. Hasil menunjukkan bahwa sebagian besar remaja menggunakan media sosial 1–3 jam per hari dan mengalami kecemasan karena perbandingan sosial serta ketakutan terhadap komentar negatif. Temuan ini mendukung teori Kecemasan Sosial Leary dan Kowalski (1995) yang menyatakan bahwa kecemasan muncul dari kekhawatiran terhadap penilaian orang lain. Meski demikian, remaja menunjukkan kesadaran menjaga kesehatan mental melalui pembatasan waktu layar dan aktivitas positif. Penelitian ini menegaskan pentingnya literasi digital dan dukungan sosial dalam menjaga keseimbangan mental remaja.