Nuryana, Risyha Silfita
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

EFEKTIVITAS SOSIALISASI SEBAGAI PENDEKATAN PARTISIPATIF DALAM PROGRAM SOSIAL: TINJAUAN SISTEMATIS LITERATUR Nuryana, Risyha Silfita; Jatnika, Dyana Chusnulitta; Firsanty, Farah Puti
Share : Social Work Journal Vol 15, No 1 (2025): Share : Social Work Journal
Publisher : University of Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/share.v15i1.63487

Abstract

Pendekatan partisipatif merupakan strategi yang diakui luas dalam implementasi program sosial, dengan tujuan mendorong keterlibatan aktif masyarakat serta menjamin keberlanjutan program. Salah satu instrumen utama dalam pendekatan ini adalah sosialisasi, yang berperan sebagai media komunikasi sekaligus ruang partisipasi. Penelitian ini bertujuan untuk meninjau efektivitas sosialisasi sebagai bagian dari strategi partisipatif melalui metode Systematic Literature Review (SLR). Kajian dilakukan terhadap berbagai studi empiris dan konseptual yang relevan, dengan menelaah dimensi-dimensi utama seperti pemaknaan sosialisasi, bentuk dan strategi pelaksanaan, metode penyampaian dan dinamika interaksi, tantangan implementasi, serta dampaknya terhadap keberlanjutan program sosial. Hasil kajian menunjukkan bahwa bentuk sosialisasi langsung (tatap muka) masih menjadi metode yang paling umum digunakan, sementara pendekatan interaktif dan kolaboratif, khususnya yang melibatkan aktor lokal dan pemantauan berkelanjutan, terbukti lebih efektif dalam meningkatkan penerimaan dan partisipasi masyarakat. Metode komunikasi dua arah juga lebih mampu membangun pemahaman dan keterlibatan yang bermakna. Efektivitas sosialisasi sangat dipengaruhi oleh relevansi kontekstual, konsistensi pelaksanaan, dan integrasi dengan upaya penguatan kapasitas masyarakat. Kajian ini menegaskan pentingnya perancangan strategi sosialisasi yang kontekstual, inklusif, dan berorientasi keberlanjutan, sebagai dasar bagi pengembangan program sosial yang lebih adaptif dan berdaya.