Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ACNE VULGARIS BERBASIS PATOGENESIS Centya Cheirini; Hendra Tarigan; Aditya, Muhammad; Kurniawan, Betta
Medula Vol 14 No 10 (2025): Medula
Publisher : CV. Jasa Sukses Abadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53089/medula.v14i10.1308

Abstract

Acne vulgaris is a chronic inflammatory disease characterized by polymorphic lesions in the form of comedones, papules, pustules, nodules & cysts in predilection locations. Acne vulgaris is the third most frequent case of the 10 most common skin diseases that often come to health services. The incidence of acne vulgaris can occur due to various factors, including increased androgen hormones, increased sebum production and excessive growth of the Cutibacterium acne bacteria. Cutibacterium acnes bacteria play a role in the inflammatory process which increases the worsening of skin conditions with the enzymes and pro-inflammatory factors produced. Young people are the age who suffer from acne vulgaris more often (85%) with a range of 12-25 years. The diagnosis of acne vulgaris is generally easy to make but therapy results are often unsatisfactory. Medications that are often involved in treating acne vulgaris are the use of topical and systemic antibiotics, retinoids, and anti-clindamycin agents. The purpose of this review article is to find out more about acne vulgaris based on pathogenesis. It is hoped that a deeper understanding of the pathogenesis of acne vulgaris will be able to provide much better therapeutic options, resulting in optimal improvements in acne vulgaris therapy.  
EDUKASI DAN PELATIHAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KORBAN TENGGELAM DI KELOMPOK NELAYAN JARING TARIK BERKANTONG LEMPASING BANDAR LAMPUNG. Dita Noviyanda Saerulloh; Centya Cheirini; Irma Nur Humaida; Ety Apriliana; Suryadi Islami
JPM (Jurnal Pengabdian Masyarakat) Ruwa Jurai Vol. 9 No. 2 (2024): JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT RUWA JURAI
Publisher : FK Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpmrj.v9i2.3363

Abstract

Terjadinya kecelakaan akibat tenggelam pada wilayah perairan memiliki risiko severitas yang cukup tinggi. Pengetahuan dan keterampilan terhadap terjadinya kecelakaan kerja akibat tenggelam di Kelompok Nelayan Jaring Tarik Berkantong Lempasing, Bandar Lampung masih belum optimal, sehingga diperlukan peningkatan pengetahuan serta keterampilan mengenai pertolongan pertama bantuan hidup dasar (BHD) terhadap korban tenggelam di kelompok nelayan. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk adalah meningkatkan pemahaman serta keterampilan kepada Kelompok Nelayan Jaring Tarik Berkantong, Lempasing, Bandar Lampung, terkait pertolongan pertama pada korban tenggelam. Kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan pada hari Sabtu, tanggal 1 Juni 2024, di halaman depan ruangan Sekretariat Kelompok Nelayan Jaring Tarik Berkantong, Lempasing, Bandar Lampung. Kegiatan dihadiri oleh 16 peserta yang terdiri dari nelayan dan penjual ikan. Pemberian pretest dan posttest dilaksanakan untuk mengevaluasi pengetahuan peserta sebelum dan setelah dilaksanakannya pelatihan. Nilai rata-rata pretes yang didapat adalah 51, sedangkan nilai rata-rata posttest adalah 63. Dari hasil ini, terjadi peningkatan pengetahuan pada nelayan sebesar 12%. Pemberian edukasi serta pelatihan pertolongan pertama terhadao korban tenggelam terbukti berhasil dalam meningkatkan pengetahuan serta keterampilan dalam melakukan pertolongan pertama BHD terhadap korban tenggalam. Perlu diadakannya edukasi serta pelatihan lebih lanjut menggunakan metode simulasi dan bekerja sama dengan kelompok ahli agar semua pihak di kelompok nelayan dapat lebih memahami teknik pertolongan pertama BHD pada korban tenggelam. Kata kunci: Bantuan hidup dasar, nelayan, tenggelam.