Muhammad Toharudin
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PEMBENTUKAN KARAKTER DISIPLIN SANTRI MELALUI KEGIATAN MAUIDOTUL HASANAH KYAI (Studi Kasus Di Pondok Pesantren Darul Huda Lubuk Harjo OKU Timur ) Muhammad Toharudin; Jaenullah; Siti Roudhotul Jannah
An Najah (Jurnal Pendidikan Islam dan Sosial Keagamaan) Vol. 4 No. 2: Maret 2025
Publisher : Najah Bestari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembentukan karakter disiplin merupakan salah satu tujuan utama pendidikan di pondok pesantren. Perlu diketahui bahwasanya dalam dunia Pendidikan tentu sangat berkaitan dengan disiplin, serta adanya peraturan yang harus di ta’ati, dengan pra santri yang menjalni aktivitas dipondok pesantren tentu adanya sebuah tempaan dan binaan dalam proses pembntukan karakter dan kemudian adanya penelitian ini bertujuan untuk mengkaji proses pembentukan karakter disiplin santri melalui kegiatan mau’idhotul hasanah yang disampaikan oleh kyai di Pondok Pesantren Darul Huda, Lubuk Harjo, OKU Timur. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus dengan pendekatan kualitatif, melibatkan wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi, tentu saja dalam penelitian ini sangat membutuhkan rujukan yang mendalam guna membantu dalam proses penelitiansehingga penelitain ini dapat terwujud dengan semestinya kemduian peneliti menggali lebih dalam tentang pembentukan karakter disiplin santri dan dalam penelitian ini tentu peneliti melakukan wawacara dengan kyai, ustadz dan santri. Hasil Penelitian ini menunjukan bahwasanya tindakan pembentukan karakter disiplin santri melalui mauidhoh hasanah, perlu kita pahami bersama bahwasanya di pondok darul huda ini dalam tindakan pembentukan karakter disiplin para santri tidak hanya memahami dan tahu saja terkiat dengan karakter disiplin santri, namun kenyataanya para santri mengambil makana dari mauidhoh hasana yang disampaikan oleh pak kyai dan memahaminya kemudian santri langsung menerpakkanya seperti para santri selalui mengantri dalam segala hal misalnya mengantri ke kamar mandi, mengantri mengambil makan, disiplin dalam peraturan dan disiplin dalam urusan ibadah sehingga dengan demikian tentu akan mengubah pandangan dan pemikiran santri bahwa disiplin merupakan kunci dari sebuah kesuksesan