Senyawa bioaktif memiliki mekanisme kerja yang kompleks dalam tubuh, termasuk kemampuan untuk menghambat enzim terkait metabolisme glukosa, meningkatkan insulin, dan mengikat asam empedu. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap lebih lanjut bagaimana senyawa-senyawa ini berinteraksi dengan system metabolisme tubuh dan memberikan manfaat bagi individu obesitas. Peptida bioaktif merupakan fragmen protein yang memiliki efek positif terhadap fungsi, kondisi, dan Kesehatan tubuh. Jenis peptida ini tersedia secara alami dalam tubuh dan dapat disentesis pada proses proteolosis melalui mekanisme reaksi in vitro, fermentasi, serta pemecahan saat makanan dicerna. Tujuan penelitian ini mengetahui bagaimana potensi peptida bioaktif pada pangan fungsional sebagai antiobesitas. Hasil penelitian menunjukan bahwa obesitas memiliki dampak terhadap kesehatan yang berpotensi menimbulkan kanker, gangguan kecerdasan dan percepatan proses penuaan. Peptida bioaktif memiliki potensi sebagai antiinflamasi, antidiabetes, antihiperlipidemia, dan immunoregulator, yang termasuk sebagai anti obesitas. Obesitas merupakan masalah Kesehatan global yang serius. Dengan kandungan senyawa bioaktifnya, menawarkan potensi sebagai agen terapeutik alami untuk mengatasi obesitas. Penelitian ini memberikan bukti ilmiah awal tentang efektivitas senyawa bioaktif Whey Kefir Susu Kambing (Whey-KSK), Kedelai Hitam, Ekstrak Kembang Telang, dan Rumput Laut dalam memperbaiki profil metabolisme pada individu obesitas. Temuan ini membuka jalan bagi pengembangan produk-produk fungsional berbasis produk pangan untuk mencegah dan pengobatan obesitas.