Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

The Comunnity Service Article Penerapan Media BERLIAN dengan Menggunakan Pendekatan Visual Kinestetik berbasis Experiental Learning dalam Pembelajaran IPA untuk Anak Berkebutuhan Khusus Tunagrahita Pada Materi Rotasi dan Revolusi Bumi-Bulan Nuzula, Laela; Lullaeyni, Lullaeyni; Ma’rifah, Nisa ’Ul; Arianti, Rosvita; Renanda, Zahra Putri; Utami, Ferisa Prasetyaning; Anggraini, Weni
Insanta : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 4 (2025): INSANTA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, Volume 3 Nomor 4, Oktober 2025
Publisher : LPP ARROSYIDIN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61924/insanta.v3i4.99

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengembangkan dan menguji efektivitas media interaktif BERLIAN dalam pembelajaran rotasi dan revolusi bumi-bulan bagi peserta didik berkebutuhan khusus, terutama anak tunagrahita. Media ini dirancang sebagai simulasi fisik yang inovatif untuk meningkatkan pemahaman konsep serta partisipasi aktif peserta didik. Metode penelitian yang digunakan meliputi pengembangan media, uji coba, dan evaluasi terhadap kemampuan kognitif dan sosial peserta didik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan media BERLIAN secara signifikan meningkatkan pemahaman konsep serta motivasi belajar peserta didik berkebutuhan khusus. Kesimpulan dari penelitian ini menegaskan pentingnya inovasi media pembelajaran dan dukungan guru yang kompeten dalam mendukung proses belajar anak berkebutuhan khusus. Penelitian ini juga merekomendasikan pengembangan sekolah inklusif dengan memanfaatkan media visual dan alat peraga manipulatif untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran. Saran selanjutnya adalah melakukan studi mendalam mengenai pengaruh media terhadap aspek kognitif dan sosial serta evaluasi jangka panjang terhadap keberlanjutan efektivitas metode yang digunakan.
Pemberdayaan kelompok wanita dalam pengolahan sampah organik menjadi kompos sebagai upaya penanggulangan sampah Ramadani, Shefa Dwijayanti; Kusumaningrum, Serafica Btari Christiyani; Riyadi, Azahra Nabila Intan; Astuti, Iga Metri; Nuzula, Laela; Ifada, Fiki; Nabila, Rizka Husnia Putri; Ningtyas, Cindy Rahayu
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 9, No 6 (2025): November (In Progress)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v9i6.34226

Abstract

AbstrakPermasalahan pengelolaan sampah, khususnya sampah organik, masih menjadi tantangan di Indonesia, termasuk di Desa Wringin Putih, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang. Rendahnya kesadaran masyarakat dalam memilah dan mengolah sampah menyebabkan pencemaran lingkungan dan berdampak negatif pada kesehatan. Oleh karenanya, kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan warga dalam pengolahan sampah organik menjadi kompos menggunakan komposter skala rumah tangga yang dilakukan melalui sosialisasi dan pelatihan. Metode yang digunakan meliputi penyuluhan materi, pelatihan, dan praktik pembuatan komposter dan proses pengomposan, serta evaluasi program yang dilaksanakan di awal dan akhir kegiatan untuk mengetahui peningkatan kemampuan peserta. Sebanyak 33 anggota Fatayat NU berpartisipasi aktif dalam kegiatan ini. Hasil program pengabdian menunjukkan peningkatan rata-rata skor pengetahuan dari 87,87 menjadi 93,94, dan keterampilan dari 83,64 menjadi 88,48 setelah pelatihan. Pelatihan ini juga berhasil mendorong perubahan perilaku partisipan untuk mengelola sampah secara mandiri dan berkelanjutan melalui bantuan teknologi komposter skala rumah tangga guna mendukung keberlanjutan program. Dengan demikian, sosialisasi dan pelatihan menjadi upaya yang efektif untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam mengurangi sampah organik, sehingga berdampak pada peningkatan kualitas lingkungan, serta mendukung pembangunan berkelanjutan. Kata kunci: kompos; komposter skala rumah tangga; pelatihan; sampah organik; sosialisasi AbstractWaste management issues, especially organic waste, are still a challenge in Indonesia, including in Wringin Putih Village, Borobudur District, Magelang Regency. Low public awareness in sorting and processing waste causes environmental pollution and has a negative impact on health. Thus, this community service activity aims to improve the knowledge and skills of residents in processing organic waste into compost using a household-scale composter through socialization and training. The methods used include material counseling, training and practice of composting, and evaluation carried out at the beginning and end of the activity to determine the improvement of participants' abilities. A total of 33 Fatayat NU members actively participated in this activity. The results showed an increase in the average score of knowledge from 87.87 to 93.94, and skills from 83.64 to 88.48 after the training. This training also succeeded in encouraging changes in participants' behavior to manage waste independently and sustainably through household-scale composter technology assistance to support program sustainability. Therefore, socialization and training can serve as effective strategies to enhance community knowledge and skills in reducing organic waste, thereby contributing to improved environmental quality and supporting sustainable development. Keywords: compost; household scale composter; training; organic waste; socialization.