ABSTRACTType 2 diabetes mellitus is a chronic disease with an increasing global incidence and a serious impact on patients’ quality of life. Dietary adherence is one of the main strategies for controlling blood glucose levels and preventing complications. This study aimed to analyze the relationship between lifestyle factors (physical activity, dietary patterns, and smoking habits) and dietary adherence among patients with type 2 diabetes mellitus. A cross-sectional design was employed with a total of 100 respondents selected through purposive sampling. Research instruments included a lifestyle questionnaire covering physical activity, dietary patterns, and smoking habits, as well as a dietary adherence questionnaire, both of which were tested for validity and reliability. The results showed a significant association between dietary patterns and dietary adherence (p = 0.014; OR = 3.000), while physical activity (p = 0.317) and smoking habits did not demonstrate significant associations. It can be concluded that dietary patterns play an important role in determining dietary adherence among patients with type 2 diabetes mellitus; therefore, appropriate educational interventions and dietary support should be enhanced.Keywords: Type 2 Diabetes Mellitus, lifestyle, dietary pattern, dietary adherence ABSTRAKDiabetes mellitus tipe 2 merupakan penyakit kronis dengan angka kejadian yang terus meningkat secara global dan berdampak serius pada kualitas hidup pasien. Kepatuhan terhadap diet menjadi salah satu strategi utama dalam mengendalikan kadar glukosa darah serta mencegah komplikasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan gaya hidup (aktivitas fisik, pola makan, dan kebiasaan merokok) dengan kepatuhan diet pada pasien diabetes mellitus tipe 2. Desain penelitian yang digunakan adalah cross sectional dengan jumlah responden sebanyak 100 orang, diperoleh melalui teknik purposive sampling. Instrumen penelitian berupa kuesioner gaya hidup yang meliputi aktivitas fisik, pola makan, dan kebiasaan merokok, serta kuesioner kepatuhan diet yang telah teruji validitas dan reliabilitasnya. Hasil analisis menunjukkan adanya hubungan signifikan antara pola makan dengan kepatuhan diet (p = 0,014; OR = 3,000), sedangkan aktivitas fisik (p = 0,317) dan kebiasaan merokok tidak menunjukkan hubungan signifikan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pola makan berperan penting dalam menentukan kepatuhan diet pada pasien DM tipe 2, sehingga intervensi edukasi dan pendampingan diet yang tepat perlu ditingkatkan.Kata Kunci: Diabetes Mellitus tipe 2, gaya hidup, pola makan, kepatuhan diet