Tujuan dari studi penelitian ini adalah untuk mengoptimalkan capaian belajar peserta didik kelas III SDN Ngadirejo 1 Kediri pada pelajaran PJOK semester pertama tahun ajaran 2024/2025. Penelitian ini adalah sebuah Penelitian Tindakan Kelas. Subyek penelitian dilakukan pada peserta didik kelas III SDN Ngadirejo 1 Kediri sejumlah 25 peserta didik. Penelitian tindakan kelas ini mengadopsi desain dua siklus, yang tiap siklusnya mencakup tahapan merencanakan, melaksanakan, mengamati, dan merefleksikan. Data dikumpulkan melalui pengamatan aktivitas belajar peserta didik, hasil penilaian mata pelajaran PJOK, dan dokumentasi. Data yang terkumpul selanjutnya dianalisis menggunakan metode deskriptif kualitatif. Temuan penelitian menunjukkan bahwa menggunakan model problem based learning dalam pembelajaran PJOK dapat mengoptimalkan capaian belajar peserta didik. Pada hasil belajar siklus I, peserta didik mencapai ketuntasan belajar sebesar 56%. Hasil capaian belajar pada siklus II, peserta didik mendapatkan kenaikan persentase ketuntasan capaian belajar sebesar 76%. Peserta didik mengambil peran yang lebih sentral dan aktif dalam pengalaman belajar mereka ketika model problem based learning diterapkan, sehingga dapat menumbuhkan suasana belajar positif, meningkatkan kemampuan berpikir kritis, menghasilkan lingkungan belajar yang mendukung terciptanya pengalaman yang menyenangkan sekaligus memperkaya pemahaman peserta didik, serta tercapainya hasil belajar yang optimal.