Harahap, Muhammad Muda
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Pandemi Covid-19 Terhadap Pendapatan Sektor Mikro di Kota Bukittinggi Dengan Peran Pemerintah Sebagai Variabel Moderasi Perspektif Ekonomi Syariah Julita, Vewi; Puteri, Hesi Eka; Harahap, Muhammad Muda; Sadikin, Sadikin; Sholihin, Anwar
Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam Vol. 9 No. 1 (2023): JIEI : Vol.9, No.1, 2023
Publisher : ITB AAS INDONESIA Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29040/jiei.v9i1.8011

Abstract

Penelitian ini melatarbelakangi, dimana terdapat inkosistensi antara teori dan penelitian terdahulu dengan permasalahan yang terjadi dilapangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pandemic Covid-19 terdapat pendapatan sector mikro di Kota Bukittinggi dengan peran pemerintah sebagai variable moderasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan sumber data sekunder dan primer. Populasi penelitian Ini adalah pelaku sector mikro bidang kuliner yang terdapmak Covid-19. Sampel penelitian ini di ambil secara purvosivesampling sehingga diperoleh sampel 50 pelaku sector mikro yang terdampak Covid-19 di Kota Bukittinggi. Teknik analisis data yang digunakan adalah metode PLS ( Partial Least Square ) melalui Warp PLS Sofware 7.0. hasil penelitian ini menunjukan bahwa variable Covid-19 memiliki hubungan negative signifikan terhadap pendapatan sector mikro di Kota Bukittinggi, nilai R-Squared coefficients sebesar 0.181 (18%), (P-Value 0.010). peran pemerintah sebagai variable moderasi, tidak mampu memperlemah pengaruh Covid-19 terdapat pendapatan sector mikro di Kota Bukittinggi, dengan nilai R-Squared coefficients 0.191 (19%). (P-Value 0.175). kontribusi peran pemerintah dalam penelitian ini yaitu memberikan bantuan UMKM kepada para pelaku sector mikro di Kota Bukittinggi sudah terlaksana, tetapi belum mampu memperlemah variable Covid-19 terhadap pendapatan sector mikro. Untuk itu diharapkan kepada pemerintah Kota Bukittinggi agar selalu dapat memberikan perhatian khusus untuk para pelaku sector mikro supaya bisa bertahan dan meningkatkan pendapatannya pada masa New Normal. Pemerintah selalu berperan aktif untuk mendukung pencapaian dalam meningkatkan sector mikro di Kota Bukittinggi. Menurut Perspektif Ekonomi Islam dengan adanya tolong menolong (ta’awun) yang merupakan prinsip dasar dari Ekonomi Syariah dapat membangkitkan kembali perekonomian para pelaku UMKM.
Pengaruh Religiusitas, Pengalaman Kerja dan Penguasaan Teknologi Informasi Terhadap Kinerja Pegawai (Studi Kasus Pada Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman) Harahap, Muhammad Muda; Asyari, Asyari; Julita, Vewi; Sadikin, Sadikin; Sholihin, Anwar
Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam Vol. 9 No. 1 (2023): JIEI : Vol.9, No.1, 2023
Publisher : ITB AAS INDONESIA Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29040/jiei.v9i1.8451

Abstract

Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui pengaruh Religiusitas, Pengalaman kerja, dan Penguasaan Teknologi Informasi Terhadap Kinerja Pegawai Pemerintah Daerah Kabupaen Pasaman Provinisi Sumatera Barat. Penelitian dilatarbelakangi oleh kondisi dimana selama dua tahun berturut Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Dinas Perhubungan Kabupaten Pasaman memiliki nilai kinerja yang rendah sehingga berdampak terhadap dua intansi tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif asosiatif dengan menggunakan kuesioner yang disebarkan kepada 98 sampel dengan teknik pengambilan sampel Nonprobability Sampling Jenuh yang memiliki kriteria Seluruh ASN di Badan Penaggulangan Bencana Daerah dan Dinas Perhubungan. Pengujian instrumen dalam penelitian ini menggunakan uji validitas dan reliabilitas, teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif, menggunakan uji asumsi klasik yang terdiri dari uji normalitas, uji multikolinieritas, dan uji heteroskedastisitas dan analisis regresi linier berganda yang terdiri dari uji hipotesis (uji t dan uji F) dan analisis koefisien determinasi (R2). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : (1) Religiusitas berpengaruh signifikansi 0,0140,050; (3) Penguasaan teknologi informasi berpengaruh signifikansi 0,001