Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Perbedaan sikap ingin tahu peserta didik antara kelas yang menggunakan Pendekatan Jelajah Alam Sekitar (JAS) dan Eksplorasi, Elaborasi, Konfirmasi (EEK) padapembelajaran IPA di SMP N 2 Kalasan, (2) Perbedaan keterampilan proses peserta didik antara kelas yangmenggunakan Pendekatan Jelajah Alam Sekitar (JAS) dan Eksplorasi, Elaborasi, Konfirmasi (EEK) padapembelajaran IPA di SMP N 2 Kalasan, (3) Perbedaan sikap ingin tahu dan keterampilan proses peserta didikantara kelas yang menggunakan Pendekatan Jelajah Alam Sekitar (JAS) dan Eksplorasi, Elaborasi, Konfirmasi(EEK) pada pembelajaran IPA di SMP N 2 Kalasan. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu denganmenggunakan desain nonequivalent control group design. Populasi penelitian berjumlah 191 siswa kelas VII SMPN 2 Kalasan. Teknik pengambilan sampel dengan cluster random sampling. Sampel penelitian berjumlah 59 siswayang terdiri dari kelas VIIE dan VIIF. Kelas VIIE sebagai kelas kontrol dan kelas VIIF sebagai kelas ekspermen.Instrumen yang digunakan berupa soal posttest, lembar observasi sikap ingin tahu dan lembar observasiketerampilan proses. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif dan inferensialmenggunakan Uji Manova. Hasil penelitian ini adalah (1) ada perbedaan signifikan pembelajaran IPA berbasisJelajah Alam Sekitar (JAS) dan Eksplorasi, Elaborasi, Konfirmasi (EEK) terhadap sikap ingin tahu peserta didikkelas VII di SMP N 2 Kalasan, (2) ada perbedaan signifikan pembelajaran IPA berbasis Jelajah Alam Sekitar (JAS)dan Eksplorasi, Elaborasi, Konfirmasi (EEK) terhadap keterampilan proses peserta didik kelas VII di SMP N 2Kalasan, (3) ada perbedaan signifikan pembelajaran IPA berbasis Jelajah Alam Sekitar (JAS) dan Eksplorasi,Elaborasi, Konfirmasi (EEK) terhadap sikap ingin tahu dan keterampilan proses peserta didik kelas VII di SMP N 2Kalasan. Kata kunci: Jelajah Alam Sekitar (JAS), sikap ingin tahu, keterampilan proses