Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pembelajaran IPA menggunakan pendekatan saintifik dengan fun science terhadap motivasi belajar peserta didik SMP, pengaruh pembelajaran IPA menggunakanpendekatan saintifik dengan fun science terhadap pemahaman konsep IPA peserta didik SMP, dan pengaruhpembelajaran IPA menggunakan pendekatan saintifik dengan fun science terhadap motivasi belajar dan pemahamankonsep IPA peserta didik SMP. Penelitian dilakukan pada peserta didik kelas VII dengan materi pembelajaran“Perubahan Fisika dan Perubahan Kimia”. Penelitian ini merupakan penelitian quasi experiment dengan desainNonequivalent Pretest-Posttest Control Group Design yang dilakukan di SMP Negeri 2 Mlati. Sampel dalampenelitian ini ditentukan dengan teknik cluster random sampling, sehingga diperoleh Kelas VII A sebagai kelaskontrol dan kelas VII B sebagai kelas eksperimen. Perlakuan yang diberikan pada kelas eksperimen yaitumelaksanakan pembelajaran menggunakan pendekatan saintifik dengan fun science (blobs in a bottle, ice cream, rapidcolor-changing chemistry, dan merapi vulcano), sedangkan pada kelas kontrol pelaksanaan pembelajaran berbasisEEK (Eksplorasi, Elaborasi, dan Konfirmasi). Data motivasi belajar peserta didik diperoleh dengan menggunakanlembar observasi motivasi belajar peserta didik. Data pemahaman konsep IPA peserta didik diperoleh denganmemberikan tes sebelum (pretest) dan sesudah (posttest) pembelajaran. Pengujian hipotesis dilakukan dengan ujimanova setelah memenuhi uji prasyarat yang meliputi uji normalitas dan uji homogenitas. Hasil penelitianmenunjukkan bahwa pembelajaran menggunakan pendekatan saintifik dengan fun science memiliki pengaruh secarasignifikan terhadap motivasi belajar dan pemahaman konsep IPA peserta didik. Pengaruh pendekatan saintifik denganfun science terhadap motivasi belajar peserta didik sebesar 20,1% dengan rata-rata motivasi belajar kelas eksperimenmencapai kategori cukup. Pendekatan saintifik dengan fun science juga memiliki pengaruh terhadap pemahamankonsep IPA peserta didik sebesar 24,2% dengan rata-rata peningkatan yang mencapai kategori sedang.Kata kunci: pendekatan saintifik, fun science, blobs in a bottle, ice cream, rapid color-changing chemistry, merapi vulcano, motivasi belajar, pemahaman konsep IPA