<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tingkat motivasi belajar siswa dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi belajar siswa di kelas V SD Inpres 1 Lolu. Mengatasi permasalahan terkait motivasi belajar siswa, peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran secara mendalam mengenai tingkat motivasi belajar siswa serta faktor-faktor yang memengaruhinya. Instrumen pengumpulan data menggunakan lembar angket dan wawancara. Analisis data menggunakan analisis kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian mengindikasikan bahwa motivasi belajar siswa dominan ada pada tingkat sedang. Secara umum, peserta didik dengan motivasi sedang cenderung menunjukkan ketiadakstabilan kemampuan dalam menyelesaikan berbagai proses pembelajaran, memiliki rasa kurang percaya diri untuk belajar, memahami materi, dan mengerjakan tugas-tugas secara mandiri. Siswa dengan kategori ini menunjukkan minat yang berubah-ubah pada pembelajaran. Mereka menyukai beberapa topik tetapi kesulitan dengan yang lain. Keterlibatan mereka dalam kelas bervariasi, dan mereka memerlukan dorongan tambahan untuk tetap termotivasi. Mereka juga memiliki kebiasaan belajar yang kurang baik seperti menggunakan buku sebagai satu-satunya akses untuk memahami konsep atau materi tetapi terkadang mereka ada pada posisi yang sebaliknya. Dari hasil analisis, ditemukan bahwa faktor eksternal memiliki pengaruh besar (53%) dibanding faktor internal (47%) terhadap motivasi belajar siswa. Faktor eksternal seperti metode pembelajaran yang digunakan guru, dukungan guru, pengaruh teman sepergaulan, serta lingkungan belajar berperan penting dalam membangun motivasi belajar siswa. Disisi lain, faktor internal seperti minat terhadap pelajaran, kondisi kesehatan, dan kemampuan dasar dalam memahami konsep juga memainkan peran yang penting.]]>
