PT XYZ adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang TIK dan jaringan telekomunikasi dengan komitmenmemberikan akses informasi dan komunikasi tanpa batas kepada masyarakat Indonesia, terutama di Sumatera Barat. PTXYZ berkomitmen untuk menyediakan layanan konstruksi danpengelolaan infrastruktur jaringan. Namun, PT XYZ menghadapi tantangan berupa persediaan material yang selalumelebihi permintaan (overstock) disebabkan oleh kebijakanpersediaan yang kurang optimal dan kurangnya klasifikasimaterial. Dalam penelitian ini, metode continuous review (s, S)dan periodic review (R, s, S) digunakan untuk merancangkebijakan persediaan, sedangkan analisis ABC digunakanuntuk mengklasifikasikan material. Hasilnya, klasifikasi ABCmenghasilkan 5 unit material dalam kategori A, 3 unit dalamkategori B, dan 4 unit dalam kategori C. Kategori Amenerapkan metode continuous review (s, S) dengan berhasilmengurangi persediaan sebesar 81,4% dan total biayapersediaan 6,17%. Kategori B juga menggunakan metode yangsama dan mengurangi persediaan sebesar 85,9% serta totalbiaya persediaan 18,20%. Kategori C menerapkan metodeperiodic review (R, s, S) dan berhasil mengurangi persediaansebesar 69,7% serta total biaya persediaan 12,76%. Denganpenerapan metode-metode ini, PT XYZ berhasilmengoptimalkan manajemen persediaan dan mengurangioverstock, mendukung komitmen mereka dalam memberikanakses informasi dan komunikasi yang lebih baik kepadamasyarakat Indonesia, terutama di Sumatera Barat. Kata kunci - Overstock, material inventory, continuous review (s,S), periodic review (R,s,S), anlisis ABC.