Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisa Penambahan Waktu Kerja (Jam Lembur) Terhadap Biaya Pelaksanaan Proyek Dengan Metode Time Cost Trade Off (Study Kasus Gedung Badan Kepegawaian Aceh) Dayunita, Wilda; Pramanda, Heru; Ariansyah, Dedek; Bunyamin, Bunyamin
Jurnal Perencanaan dan Penelitian Teknik Sipil Vol 3 No 3 (2024): November
Publisher : Universitas Iskandar Muda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55616/prince.v3i3.841

Abstract

Waktu dan biaya adalah kunci keberhasilan proyek, ditunjukkan oleh penyelesaian cepat, biaya rendah, dan mutu terjaga. Sering terjadi ketidaksesuaian antara jadwal dan realisasi, yang menyebabkan keterlambatan. Keterlambatan proyek pembangunan gedung BKA Aceh perlu diantisipasi dengan percepatan dan mempertimbangkan biaya. Penelitian ini menganalisis dampak penambahan jam lembur terhadap biaya proyek. Fokusnya adalah mengoptimalkan waktu dan biaya konstruksi melalui metode time cost trade off. Analisa dimulai dengan menyusun jaringan kerja di Microsoft Office Project untuk mengidentifikasi lintasan kritis, lalu setiap kegiatan dianalisis menggunakan metode time cost trade off di Microsoft Excel. Penelitian ini memberikan panduan bagi pengelola proyek tentang penambahan waktu kerja dan hubungan waktu serta biaya dalam konstruksi. Hasilnya menunjukkan bahwa penambahan 2 jam lembur meningkatkan total biaya proyek menjadi Rp 15. Teks hanya berisi angka: "434.577". Biaya proyek menjadi Rp 883,32 dengan durasi 118 hari dan tambahan 4 jam lembur total biaya Rp 15. Teks tidak lengkap, hanya angka. Mohon berikan teks yang lebih jelas untuk saya bantu mempersingkat. Durasi proyek dipersingkat menjadi 83 hari. Percepatan dengan 4 jam lembur lebih efisien daripada 2 jam, meningkatkan efisiensi waktu 30,1% dengan biaya naik 2,86%. Rasio ini menunjukkan lembur 4 jam lebih efisien per unit biaya.