Syafrina Dewi Dalimunthe
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENERAPAN PARENTING PSYCHO-EDUCATION UNTUK MENINGKATKAN PENGETAHUAN ORANGTUA TENTANG TUMBUH KEMBANG ANAK USIA PRA SEKOLAH DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KARO KOTA PEMATANGSIANTAR Hari Setiawan; Syafrina Dewi Dalimunthe; Lismawati, Lismawati
Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara Vol. 1 No. 4 (2024): AGUSTUS - SEPTEMBER 2024
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Psikoedukasi merupakan proses pemberian informasi dan edukasi kepada individu, keluarga, atau kelompok tentang masalah kesehatan mental. Psikoedukasi, menurut beberapa ahli yang disebutkan di atas, merupakan suatu proses penting dalam bidang kesehatan mental yang melibatkan pemberian informasi dan pelatihan kepada individu, keluarga, dan kelompok. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif melalui pendekatan kasus. Jumlah sampel penelitian sebanyak dua keluarga yang memiliki anak usia pra sekolah. Hasil pengkajian keluarga pertama dan keluarga dua klien tidak memahami bagaimana parenting psikoedukasi dengan tumbuh kembang anak usia pra sekolah, setelah dilakukan edukasi maka kedua keluarga mulai memahami bagaimana penerapan parenting psikoedukasi dengan tumbuh kembang anak usia pra sekolah di rumahnya. Implementasi memberikan edukasi atau penyuluhan kepada kedua keluarga edukasi tumbuh kembang anak usia pra sekolah, gangguan tumbuh kembang anak usia pra sekolah, dan parenting psycho-edukasi. Hendaknya perawat dapat memberi edukasi atau penyuluhan kepada kedua keluarga edukasi tumbuh kembang anak usia pra sekolah, gangguan tumbuh kembang anak usia pra sekolah, dan parenting psycho-edukasi.
Penerapan Manajemen Cairan Sebagai Upaya Mempertahankan Balans Cairan Pada Anak Dengan Demam Tifoid Di Rumah Sakit Tentara TK. IV 01.07.01 Pematangsiantar Ocah Yudisty Sabena; Syafrina Dewi Dalimunthe
Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara Vol. 1 No. 5 (2024): OKTOBER-NOVEMBER 2024
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendahuluan : Demam tifoid merupakan penyakit infeksi akut pada usus halus dengan gejala demam satu minggu atau lebih. Penularan penyakit ini disebabkan oleh makanan dan minuman yang terkontaminasi oeh bakteri salmonella thypi. Bakteri tersebut kemudian berkembangbiak di dalam usus dan menyebabkan sakit perut, sembelit, dan diare. Salah satu terapi non farmakologis yaitu istirahat dan farmakologis yaitu manajemen cairan. Tujuan penulisan diharapkan mahasiswa mampu memberikan asuhan keperawatan pada anak dengan demam tifoid yang mengalami dehidrasi ringan-sedang. Metode : Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif melalui pendekatan kasus. Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Tentara Tk IV 01.07.01 Pematangsiantar. Waktu penelitian dilakukan selama 3 hari. Jumlah sampel penelitian sebanyak dua orang anak yang dirawat di Rumah Sakit Tentara Tk IV 01.07.01 Pematangsiantar dengan diagnosa medik Demam Tifoid. Hasil : Hasil pengkajian pada anak 1 ibu mengeluh anaknya mengalami demam ±5 hari, muntah 2 kali, dan menunjukkan tanda-tanda hidrasi. Pada anak 2 klien mengeluh ia mengalami demam ±4 hari, muntah 3 kali, dan menunjukkan tanda-tanda hidrasi. Melakukan implementasi tindakan manajemen cairan pada anak dengan demam tifoid yang mengalami dehidrasi ringan-sedang dengan hasil asupan cairan meningkat, haluaran urin meningkat, kelembaban membran mukosa meningkat, dehidrasi menurun, mata cekung membaik, turgor kulit membaik, berat badan membaik. Kesimpulan : Implementasi Tindakan manajemen cairan efektif dalam keseimbangan cairan pada pasien demam tifoid. Saran : Hendaknya perawat dapat memberi Tindakan manajemen cairan dalam Upaya keseimbangan cairan pada pasien dengan demam tifoid