ABSTRAKMasalah dalam penelitian ini adalah rendahnya motivasi belajar siswa akuntansi di SMK Negeri 1 Binjai. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh komunikasi persuasif guru terhadap motivasi belajar akuntansi dasar siswa kelas X SMK Negeri 1 Binjai, pengaruh penghargaan terhadap motivasi belajar, dan pengaruh lingkungan sekolah terhadap motivasi belajar. Penelitian ini dilakukan di SMK Negeri 1 Binjai. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas X Akuntansi Dasar yang berjumlah 70 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah total sampling sehingga diperoleh 70 responden. Analisis data menggunakan analisis Partial Least Square (PLS) melalui software SmartPLS. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan analisis yang dilakukan meliputi pengujian Algoritma PLS, Bootstrapping PLS, dan pengujian hipotesis berdasarkan p-value dengan ambang batas signifikansi kurang dari 0,05. Hasil analisis menunjukkan bahwa average variance extracted (AVE) melebihi 0,5 dan indikator outer loading lebih besar dari 0,6. Untuk hipotesis mengenai komunikasi persuasif guru, nilai-p lebih kecil dari ambang batas signifikansi 0,05 (0,000 < 0,05), yang berarti hipotesis diterima, yang menunjukkan bahwa komunikasi persuasif guru secara signifikan mempengaruhi motivasi belajar siswa. Demikian pula, hipotesis mengenai penghargaan menunjukkan nilai-p lebih kecil dari 0,05 (0,000 < 0,05), yang berarti penghargaan secara signifikan mempengaruhi motivasi belajar siswa. Terakhir, hipotesis mengenai lingkungan sekolah juga memiliki nilai-p lebih kecil dari 0,05 (0,000 < 0,05), yang berarti lingkungan sekolah secara signifikan mempengaruhi motivasi belajar siswa.