This Author published in this journals
All Journal Buletin Agrohorti
Nasution, Annisa Andrini
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengelolaan Gulma Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) di Kebun Negeri Lama Selatan, Sumatera Utara Nasution, Annisa Andrini; Sopandie, Didy; Lontoh, Adolf Pieter
Buletin Agrohorti Vol. 12 No. 1 (2024): Buletin Agrohorti
Publisher : Departemen Agronomi dan Hortikultura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/agrob.v12i1.51386

Abstract

Pengelolaan gulma pada kelapa sawit dibutuhkan untuk meningkatkan keefektifan pengendalian gulma dan memperbaiki produktivitas kelapa sawit. Penelitian ini dilaksanakan pada Januari hingga Mei 2022 yang berlokasi di Kebun Negeri Lama Selatan. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari jenis gulma dominan dan teknik pengendaliannya. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa perhitungan NJD, gulma yang dominan adalah Cynodon dactylon (L.) (36.43%), Asystasia gangetica (L.) T. Anderson (25.24%), Echinochloa colona (L.) (17.29%), dan Cleome rutidosperma (17.15%). Hasil pengamatan lain mengindikasikan bahwa kegiatan kalibrasi belum diterapkan sesuai dengan standar kebun berdasarkan hasil uji t- student pada taraf 5%. Metode penerapan herbisida untuk dosis (rata-rata 0.27 L per tanaman), lebar semprot (rata-rata 116 cm), cara semprot, dan bahan aktif yang dipakai sudah memenuhi standar ketepatan kebun berdasarkan hasil uji t-student pada taraf 5%. Waktu aplikasi belum terlaksana dengan tepat. Pengelolaan gulma yang dilaksanakan telah mempertimbangkan aspek keberlanjutan ekologis melalui pemilihan bahan aktif, pemanfaatan gulma penting (Nephrolepis biserrata), dan implementasi aturan dalam penggunaan bahan kimia. Dosis 0.5 kg ha-1 metil metsulfuron sangat efektif untuk mengendalikan gulma Asystasia gangetica secara total pada hari ke-20 HSA. Keterampilan aplikasi waktu semprot dipengaruhi oleh usia pekerja berdasarkan analisis F-tukey pada taraf 5%. Pengawasan terhadap kondisi alat penting dilakukan untuk mengoptimalkan keefektifan pengendalian gulma. Kata kunci: kalibrasi, NJD, keterampilan kerja