Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisa Angkutan Sedimen di Sungai Tello, Kota Makassar Kadli, Muhammad Ansal; Alam, Muhammad; Musa, Ratna; Mallombasi, Ali; SAR, Mas'ud; Azis, Andi Adillah Firstania
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil Vol. 7 No. 1 (2025): JILMATEKS (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Teknik Sipil) Januari 2025
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/8v1gtm95

Abstract

Proses sedimentasi yang terjadi terus-menerus yang menyebabkan pendangkalan pada badan sungai yang menyebabkan penurunan kapasitas pengaliran sungai. Partikel sedimen yang terbawa oleh arus aliran yang mengakibatkan pendangkalan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh debit aliran terhadap angkutan sedimen serta menganalisa besar angkutan sedimen yang terjadi pada aliran sungai Tello.  Metode yang dilakukan pada penelitian ini yakni observasi pengukuran langsung di sungai Tello untuk mendapatkan data-data morfologi sungai dan sampel sedimen pada dasar sungai (bed load). Sampel sedimen selanjutnya diuji pada laboratorium untuk mendapatkan nilai berat jenis butiran sedimen (Gs) serta ukuran diameter sedimen.  Data yang telah diperoleh baik itu dari pengukuran langsung serta data hasil pengujian sampel di laboratorium kemudian di analisis menggunakan rumus empiris Einstein dan Meyer Peter Muller. Berdasarkan hasil perhitungan untuk memperkirakan angkutan sedimen yang terjadi di sungai Tello, Kota Makassar, maka digunakan nilai rata-rata dari dua metode tersebut sebagai dasar untuk memperkirakan angkutan sedimen. Dari hasil analisis diperoleh angkutan sedimen rata-rata untuk metode Einstein sebesar 0,107 kg/det, dan nilai angkutan sedimen rata-rata untuk metode Meyer Peter Muller sebesar kg/det. Semakin besar debit aliran sungai, maka cenderung mengangkut sedimen lebih banyak. Debit aliran yang tinggi mengakibatkan kecepatan aliran meningkat, yang cenderung mengangkut sedimen lebih efisien baik dalam jumlah maupun ukuran sedimennya.