Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Kajian Etnografi Masyarakat Migran Indonesia dan Rasa Kewarganegaraannya Annisaul Hanifa; Iftinan Zahrani Nazir; Ilham Hudi; Nur Azizah; Safhira Salsa Maliki; Tahza Dhiva Raudatul Jannah; Tsatsa Aulia Rahayu
Catha : Jurnal Penelitian Kreatif dan Inovatif Vol. 1 No. 3 (2024): Juli
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/catha.v1i3.44

Abstract

Artikel ini mengeksplorasi hubungan antara migrasi dan konsep kewarganegaraan dalam konteks masyarakat migran Indonesia. Tujuannya adalah untuk memahami bagaimana konsep-konsep kewarganegaraan diterapkan dalam kebijakan migrasi, pengaruhnya terhadap identitas dan integrasi sosial para migran, serta dampaknya pada pembangunan masyarakat di kedua negara asal dan tujuan. Metode penelitian melibatkan pendekatan literatur untuk menganalisis konsep kewarganegaraan dalam konteks migrasi dan profil masyarakat migran Indonesia, serta pendekatan etnografi untuk memahami pandangan dan pengalaman individu dalam konteks migrasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Indonesia cenderung mengikuti prinsip kombinasi ius sanguinis dan ius soli dalam menetapkan status kewarganegaraan. Analisis juga mengungkapkan profil masyarakat migran Indonesia, termasuk pola migrasi, demografi, tingkat pendidikan, status pekerjaan, kesehatan, dan akses ke layanan sosial. Studi etnografi menyoroti rasa kewarganegaraan yang kuat di antara anak-anak pekerja migran, dengan penekanan pada kebanggaan terhadap identitas dan warisan budaya Indonesia, serta komitmen terhadap pembangunan negara. Kesimpulannya, artikel ini menggaris bawahi pentingnya memperkuat pendidikan, pelayanan sosial, dan dukungan kebijakan untuk memperkuat rasa kewarganegaraan dan integrasi sosial para migran Indonesia.
Hubungan antara Frekuensi Sholat dan Fungsi Sistem Kekebalan Tubuh Annisaul Hanifa; Iftinan Zahrani Nazir; Safhira Salsa Maliki; Tsatsa Aulia Rahayu; Ahlun Nazi Siregar
Catha : Jurnal Penelitian Kreatif dan Inovatif Vol. 1 No. 3 (2024): Juli
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/catha.v1i3.50

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi hubungan antara frekuensi sholat dan fungsi sistem kekebalan tubuh berdasarkan studi pustaka. Sholat, sebagai salah satu ritual ibadah dalam Islam, tidak hanya memberikan manfaat spiritual tetapi juga fisik. Studi pustaka menunjukkan bahwa aktivitas fisik selama sholat, seperti rukuk dan sujud, memiliki efek positif terhadap kesehatan. Gerakan ini dapat meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi stres, yang pada gilirannya memperkuat sistem kekebalan tubuh. Selain itu, kondisi mental yang tenang dan khusyuk selama sholat dapat menurunkan kadar hormon stres seperti kortisol, yang berperan dalam modulasi respons imun. Lebih lanjut, frekuensi sholat yang teratur dikaitkan dengan peningkatan kesejahteraan psikologis, yang penting untuk menjaga keseimbangan sistem kekebalan tubuh. Penelitian pustaka juga mengungkapkan bahwa individu yang rutin melaksanakan sholat cenderung memiliki gaya hidup yang lebih sehat, termasuk pola makan yang lebih baik dan kebiasaan tidur yang teratur, yang semuanya berkontribusi pada fungsi sistem kekebalan tubuh yang optimal. Berdasarkan kajian pustaka ini, dapat disimpulkan bahwa terdapat korelasi positif antara frekuensi sholat dan fungsi sistem kekebalan tubuh. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengkonfirmasi temuan ini melalui studi empiris yang lebih mendalam.