Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH PELAYANAN SOSIAL DAN FISIOTERAPI REHABILITASI MEDIK TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR ANAK PENDERITA CEREBRAL PALSY DI RRABK SIANTAR KABUPATEN SIMALUNGUN Sidabutar, Sondang; Yunardi, Yunardi; H.S, Erlina Sri; Fadhillah, Laili; Siburian, Angelia H; Fajar, Ibnu
BEST Journal (Biology Education, Sains and Technology) Vol 8, No 2 (2025): September 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/best.v8i2.12362

Abstract

Tujuan penelitian adalah: (1) pengaruh pelayanan sosial terhadap perkembangan motorik kasar anak penderita Cerebral Palsy di RRABK Siantar, Kabupaten Simalungun; (2) pengaruh fisioterapi rehabilitasi medik terhadap perkembangan motorik kasar anak penderita cerebral palsy; dan (3) pengaruh pelayanan sosial dan fisioterapi rehabilitasi medik secara simultan terhadap perkembangan motorik kasar anak penderita cerebral palsy. Metode penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian asosiatif kausal. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh anak penderita Cerebral Palsy yang mendapatkan pelayanan di RRABK Siantar, Kabupaten Simalungun. Teknik analisis data menggunakan regresi linear berganda untuk menguji pengaruh secara parsial dan simultan antara variabel bebas (pelayanan sosial dan fisioterapi rehabilitasi medik) terhadap variabel terikat (perkembangan motorik kasar anak). Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) terdapat pengaruh yang signifikan antara pelayanan sosial terhadap perkembangan motorik kasar anak penderita Cerebral Palsy dengan nilai t-hitung sebesar 14,412 dan signifikansi 0,000 (< 0,05); (2) terdapat pengaruh yang signifikan antara fisioterapi rehabilitasi medik terhadap perkembangan motorik kasar dengan nilai t hitung sebesar 12,442 dan signifikansi 0,000; (3) terdapat pengaruh yang signifikan secara simultan antara pelayanan sosial dan fisioterapi rehabilitasi medik terhadap perkembangan motorik kasar dengan nilai F-hitung sebesar 206,695 dan signifikansi 0,000. Nilai koefisien determinasi (R Square) sebesar 0,898 menunjukkan bahwa 89,8% perkembangan motorik kasar anak dapat dijelaskan oleh kedua variabel tersebut secara bersama-sama