Dewi Wulan Maulidyah
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Peran Bumdes Dalam Pemberdayaan Masyarakat Di Desa Sekapuk Kecamatan Ujungpangkah Kabupaten Gresik Dewi Wulan Maulidyah; Wiwik Sri Utami; Muhammad Ilyas Marzuqi; Dian Ayu Larasati
Jurnal Dialektika Pendidikan IPS Vol. 5 No. 2 (2025): issue
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan IPS, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemberdayaan masyarakat desa merupakan aspek krusial dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif. Dalam upaya tersebut, Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) memainkan peran strategis sebagai wadah pengelolaan potensi lokal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Penelitian ini bertujan untuk mengkaji peran BUMDes Gema Mandiri di Desa Sekapuk, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, sebagai contoh praktik pemberdayaan yang berhasil di tingkat desa. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif melalui metode studi kasus, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan pengelola BUMDes, aparat desa, dan masyarakat, serta observasi langsung dan studi dokumentasi terhadap aktivitas dan laporan keuangan BUMDes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa BUMDes Gema Mandiri berkontribusi signifikan dalam menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan masyarakat, dan menumbuhkan kemandirian ekonomi desa. Pengelolaan unit-unit usaha yang efektif, partisipasi aktif masyarakat, dan dukungan pemerintah desa menjadi faktor kunci dalam keberhasilan tersebut. Data perkembangan finansial BUMDes dari tahun 2020 hingga 2023 menunjukkan tren pertumbuhan positif, dengan peningkatan pendapatan dari Rp800 juta hingga mencapai Rp3,7 miliar. Peningkatan ini tidak hanya mencerminkan keberhasilan secara ekonomi, tetapi juga menunjukkan bahwa BUMDes mampu menjadi motor penggerak pemberdayaan masyarakat secara berkelanjutan. Temuan ini menegaskan bahwa optimalisasi peran BUMDes dapat menjadi model dalam mendorong pembangunan desa yang mandiri dan berbasis potensi lokal.