Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

INTEGRASI KECERDASAN BUATAN (AI) DALAM PEMBELAJARAN : DAMPAKNYA PADA LITERASI DIGITAL  DAN BERPIKIR  KRITIS SISWA Muh. Zaini; Iskandar; Maslahatul Wardani; Musni Gina
Maulana Atsani: Jurnal Pendidikan Multidisipliner Vol. 1 No. 4 (2025): April
Publisher : Pusat Kajian dan Pengembangan Publikasi Ilmiah (PKPPI) Institut Agama Islam Hamzanwadi Nahdlatul Wathan Lombok Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51806/5fjxzv59

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran integrasi kecerdasan buatan (AI) dalam pembelajaran, khususnya pengaruhnya terhadap penguatan literasi digital dan kemampuan berpikir kritis siswa di Yayasan Pondok Pesantren Sabilal Muhtadin NW Lopok. Inti permasalahan terletak pada kesenjangan antara kemudahan akses informasi melalui AI dan ketidaksiapan kognitif siswa dalam memproses data secara reflektif serta kritis. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain fenomenologis, pengumpulan data melalui wawancara, observasi partisipatif, dan dokumentasi, serta dianalisis menggunakan teknik tematik Braun dan Clarke. Hasil penelitian menunjukkan bahwa AI berperan sebagai mitra kognitif yang memperkuat literasi digital siswa dalam hal navigasi informasi, namun kemampuan berpikir kritis berkembang signifikan hanya ketika interaksi dengan AI didampingi oleh scaffolding guru. Selain itu, ditemukan kecenderungan ketergantungan kognitif pada AI yang dapat melemahkan daya refleksi jika tanpa pengawasan pedagogis. Simpulan dari penelitian ini menegaskan bahwa AI efektif sebagai media pembelajaran reflektif, asalkan didukung desain instruksional berbasis pertanyaan terbuka dan pembimbingan aktif guru. Implikasi penelitian ini merekomendasikan pengembangan kebijakan pendidikan yang mengintegrasikan AI secara etis dan reflektif, serta mendorong studi longitudinal tentang dampak jangka panjang penggunaan AI di pendidikan.Kata Kunci: Artificial Intelligence, Literasi Digital, Berpikir Kritis, Pembelajaran, Scaffolding.  
NILAI AKHLAK, MORAL DAN SPIRITUAL DALAM HADIST TARBAWI Musni Gina; Mutamminal Insiyah; Novi Aprianti; Reniatul Izzati; Safira Maula Muharromi; Nurul Faiza; Muh. Zaini
Maulana Atsani: Jurnal Pendidikan Multidisipliner Vol. 1 No. 4 (2025): April
Publisher : Pusat Kajian dan Pengembangan Publikasi Ilmiah (PKPPI) Institut Agama Islam Hamzanwadi Nahdlatul Wathan Lombok Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51806/qh02xp54

Abstract

Degradasi moral, krisis spiritual, dan tantangan etika digital menjadi isu mendesak dalam pendidikan abad ke-21. Artikel ini bertujuan mengkaji nilai-nilai akhlak, moral, dan spiritual dalam perspektif Hadis Tarbawi sebagai solusi pendidikan karakter transformatif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kepustakaan (library research), yang menelaah kitab hadis, tafsir, dan literatur akademik melalui analisis isi tematik. Temuan menunjukkan bahwa nilai-nilai ḥablumminallāh seperti tauhid, takwa, doa dan tawakal, haya’, serta thaharah berkontribusi pada ketahanan spiritual dan penguatan akhlak individu. Sementara itu, nilai-nilai ḥablumminannās seperti empati, ta’awun, etika komunikasi, pengendalian amarah, dan zuhud mendorong kohesi sosial dan kesejahteraan psikologis. Selain itu, implementasi Hadis Tarbawi dalam pendidikan tampak melalui integrasi nilai dalam kurikulum, pengembangan kecerdasan multidimensi, dan penguatan literasi etika-digital. Kajian ini memberikan kontribusi teoretis terhadap studi pendidikan Islam berbasis hadis serta rekomendasi praktis bagi pengembangan kurikulum dan pelatihan guru. Kesimpulannya, Hadis Tarbawi adalah fondasi strategis dan aplikatif dalam membentuk generasi berkarakter di tengah disrupsi zaman. Penelitian lanjutan disarankan untuk mengeksplorasi model pembelajaran berbasis digital-hadis