Nababan, Lasrumata Ida
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI KOLASE DALAM PEMBELAJARAN SENI RUPA KELAS II SD Nababan, Lasrumata Ida; Aulia, Sri Mustika; Tamba, Robenhart; Afriadi, Putra
Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar (JIPDAS) Vol 5 No 4 (2025): Vol. 5 No. 4 Edisi November 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial dan Bahasa Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/jipdas.v5i4.3162

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Kooperatif Tipe STAD terhadap hasil belajar siswa pada materi kolase dalam pembelajaran seni rupa kelas II SD. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen dengan desain pretest-posttest control group. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran tipe STAD. Nilai rata-rata kelas eksperimen pada saat pretest sebesar 49,81, dan pada saat posttest mengalami kenaikan menjadi 80,96. Sedangkan kelas kontrol yang awalnya mendapatkan nilai rata-rata sebesar 47,50, padaa saat posttest mencapai 61,79. Berdasarkan hasil uji hipotesis menggunakan uji Non-parametrik Mann Whitney U Test, diperoleh nilai Asymp.sig.(2-tailed) < 0,001, dimana < 0,001 < 0,05. Oleh karena itu model pembelajaran kooperatif tipe STAD memberikan pengaruh yang cukup signifikan terhadap peningkatan hasil belajar siswa. Berdasarkan temuan ini, disarankan kepada guru agar menerapkan model pembelajaran kooperatif di berbagai mata pelajaran, guna menciptakan variasi dalam metode pembelajaran, sehingga mendorong siswa untuk lebih aktif berinteraksi secara sosial dengan teman sekelasnya. Sekolah juga diharapkan dapat memberikan dukungan terhadap penerapan model pembelajaran inovatif seperti STAD dengan cara menyediakan fasilitas dan perlengkapan yang memadai saat pembelajaran berlangsung dikelas. Peneliti selanjutnya juga diharapkan melanjutkan pengembangan studi ini pada tingkat kelas atau satuan pendidikan yang berbeda, atau mengombinasikan model pembelajaran tipe STAD dengan pendekatan lain, serta memperluas cakupan kajian dengan menoroti aspek-aspek lain seperti motivasi belajar, kemampuan sosial,  maupun kreativitas peserta didik