Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analytical Hierarchy Process untuk Analisis Kerentanan Tanah Longsor di Desa Banjararum, Kecamatan Kalibawang, Kabupaten Kulon Progo Iqbal Hidayat; Ani, Ani Apriani; Nainggolan, Ahmad Ihfandi; Hasim, Zaulyan Al Farid; Tuska, Robert Timotius
Retii 2025: Prosiding Seminar Nasional ReTII ke-20 (Edisi Penelitian)
Publisher : Institut Teknologi Nasional Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Secara administrasi lokasi penelitan berada di Desa Banjararum, Kecamatan Kalibawang, Kabupaten Kulon Progo. Longsor di wilayah Kulon Progo tercatat sebanyak 193 kejadian beberapa diantaranya terjadi di Desa Banjararum dengan tingkat kerawanan yang berbeda. Sehingga perlu adanya kajian yang berfungsi untuk mengetahui wilayah rawan longsor. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi wilayah rawan longsor di Desa Banjararum. Analisa kerawanan longsor dilakukan dengan cara menerapkan pendekatan heuristik dengan menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan indeks kerawanan longsor dihitung dengan menggunakan metode weighted overlay. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor pengontrol dari tingkat kerawanan bencana tanah longsor daerah penelitian adalah parameter kemiringan lereng, semakin dekat dengan kemiringan lereng maka tingkat kerawanan bencana tanah longsor semakin tinggi, pengaruh parameter kemiringan lereng dengan bobot 45,35%. Kemudian parameter curah hujan 27,02%, litologi 13,98%, dan tata guna lahan 13,65%. Faktor pemicu gerakan tanah pada daerah penelitian diindikasikan karena faktor manusia dikarenakan adanya beban tambahaan seperti beban bangunan pada lereng. Tingkat kerawanan bencana tanah longsor didaerah penelitian dibagi menjadi tiga kelas yaitu: kelas dengan tingkat kerawanan rendah,sedang dan tinggi