p-Index From 2020 - 2025
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Reflection Journal
Noviko, Heri
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Reflection Journal

Kesiapan SMAN 2 Sipora Menuju Sekolah Rujukan Google: Studi Kasus Pelatihan Google for Education Noviko, Heri; Ta ali, Ta ali; Sriwahyuni, Titi
Reflection Journal Vol. 5 No. 2 (2025): Desember
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/xk7gff14

Abstract

Transformasi digital pendidikan menjadi kebutuhan mendesak di era pembelajaran abad ke-21. Sekolah dituntut untuk mampu mengintegrasikan teknologi secara menyeluruh, salah satunya melalui program Google for Education yang mendukung digitalisasi proses belajar mengajar. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesiapan SMAN 2 Sipora dalam proses menuju Sekolah Rujukan Google melalui pelatihan Google for Education. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif fenomenologis, dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan analisis dokumen. Subjek penelitian terdiri atas 17 partisipan yang meliputi kepala sekolah, guru, tenaga kependidikan, dan murid. Analisis data dilakukan menggunakan model interaktif Miles dan Huberman, meliputi reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesiapan SMAN 2 Sipora berada pada kategori adaptif menuju progresif. Empat dimensi kesiapan utama teridentifikasi, yaitu: (1) kesiapan infrastruktur digital, (2) kesiapan sumber daya manusia pendidikan, (3) kesiapan kepemimpinan dan manajerial digital, serta (4) kesiapan budaya pembelajaran digital. Pelatihan Google for Education menjadi katalis penting dalam peningkatan literasi digital guru dan pembentukan budaya kolaboratif berbasis teknologi. Penelitian ini berkontribusi terhadap penguatan teori kesiapan transformasi digital pendidikan serta memberikan rekomendasi praktis bagi sekolah di wilayah kepulauan dalam mengadopsi inovasi teknologi secara bertahap dan berkelanjutan. Kata Kunci: Kesiapan sekolah, Google for Education, Sekolah Rujukan Google, transformasi digital, budaya digital
Krisis Makna Belajar Generasi Z di SMK: Sebuah Tinjauan Sistematis Filsafat Pendidikan Noviko, Heri; Nofutri, Evi; Rahmat, Rahmat; Abdullah, Rijal; Hidayat, Hendra
Reflection Journal Vol. 5 No. 2 (2025): Desember
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/67g64g50

Abstract

 Perkembangan budaya digital mengubah pola pikir, perilaku, dan cara belajar Generasi Z, termasuk siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Perubahan ini memunculkan krisis makna belajar, yaitu kondisi ketika siswa tidak mampu menghubungkan proses pembelajaran dengan nilai personal atau tujuan karier. Penelitian ini menganalisis faktor-faktor yang melatarbelakangi krisis tersebut melalui Systematic Literature Review (SLR) menggunakan protokol PRISMA 2020 terhadap 72 artikel terindeks internasional terbit pada 2012–2024. Analisis memetakan temuan tentang perilaku belajar generasi digital, relevansi pendidikan vokasi, pergeseran nilai vokasional, serta tekanan budaya digital terhadap proses pemaknaan belajar. Hasil kajian mengidentifikasi lima tema utama: perubahan perilaku belajar akibat paparan digital, hilangnya makna belajar dalam konteks vokasi, melemahnya identitas vokasional, tekanan psikologis budaya digital, dan relevansi filsafat pendidikan khususnya eksistensialisme, humanisme, dan pragmatisme dalam memahami fenomena tersebut. Penelitian ini menegaskan perlunya reorientasi pedagogis dalam pendidikan vokasi menuju pendekatan yang lebih reflektif, humanistik, dan berbasis pengalaman agar Generasi Z dapat membangun kembali makna belajar secara lebih utuh. The Learning Meaning Crisis Among Generation Z in Vocational High Schools: A Systematic Review from the Perspective of Philosophy of Education  The rapid expansion of digital culture has reshaped the thinking patterns, behaviors, and learning styles of Generation Z, including students in vocational high schools. These changes have led to a learning-meaning crisis, in which students struggle to connect the learning process with personal values or future career goals. This study analyzes the underlying factors of this crisis using a Systematic Literature Review (SLR) guided by the PRISMA 2020 protocol, based on 72 internationally indexed articles published between 2012 and 2024. The analysis maps empirical findings related to digital learning behaviors, the relevance of vocational education, shifts in vocational values, and the influence of digital culture on students’ meaning-making processes. Five key themes were identified: changes in learning behavior driven by digital exposure, the diminishing sense of meaning in vocational learning, the weakening of vocational identity, psychological pressures within digital culture, and the relevance of educational philosophies particularly existentialism, humanism, and pragmatism in explaining these phenomena. The study concludes that vocational education requires a pedagogical reorientation toward more reflective, humanistic, and experience-based approaches to help Generation Z reconstruct a more meaningful learning experience..