Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Sistematis Faktor Sosial-Kultural yang Mempengaruhi Keberhasilan Belajar Mahasiswa di Perguruan Tinggi Nabila Aswa Putri; Agus Lestari
Sinergi : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 1 No. 2 (2025): Sinergi: Jurnal Ilmiah Multidisiplin
Publisher : PT. AHLAL PUBLISHER NUSANTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstractThe success of student learning in higher education is influenced by socio-cultural factors that shape their motivation, attitudes, and ability to adapt to the academic environment. This study was conducted to identify and synthesize findings regarding the role of socio-cultural factors in supporting student learning success. The method used was a Systematic Literature Review (SLR) with the PRISMA protocol through article searches on Google Scholar using the keywords “socio-cultural factors,” “students,” and “learning success.” From the selection process, 13 articles meeting the inclusion criteria were obtained and analyzed thematically. The synthesis results show that social support, academic culture, cultural adaptation, as well as self-belief and resilience are key factors affecting learning success. Students who have the ability to adapt to campus norms and cultural values tend to have better motivation and academic achievement. These findings emphasize the need for universities to create an inclusive learning environment and provide cultural adaptation guidance for students from diverse backgrounds. Keywords: socio-cultural factors, learning success, students, higher education, SLR. Abstrak Keberhasilan belajar mahasiswa di perguruan tinggi dipengaruhi oleh faktor sosial-kultural yang membentuk motivasi, sikap, dan kemampuan mereka dalam menyesuaikan diri dengan lingkungan akademik. Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi dan mensintesis temuan mengenai peran faktor sosial-kultural dalam mendukung keberhasilan belajar mahasiswa. Metode yang digunakan adalah Systematic Literature Review (SLR) dengan protokol PRISMA melalui penelusuran artikel pada Google Scholar menggunakan kata kunci “faktor sosial-kultural”, “mahasiswa”, dan “keberhasilan belajar”. Dari proses seleksi, diperoleh 13 artikel yang memenuhi kriteria inklusi dan dianalisis secara tematik. Hasil sintesis menunjukkan bahwa dukungan sosial, budaya akademik, adaptasi budaya, serta keyakinan diri dan resiliensi merupakan faktor utama yang memengaruhi keberhasilan belajar. Mahasiswa yang memiliki kemampuan beradaptasi dengan norma dan nilai budaya kampus cenderung memiliki motivasi dan prestasi akademik yang lebih baik. Temuan ini menegaskan perlunya perguruan tinggi menciptakan lingkungan belajar yang inklusif serta menyediakan pendampingan adaptasi budaya bagi mahasiswa dari latar belakang berbeda. Kata kunci: faktor sosial-kultural, keberhasilan belajar, mahasiswa, pendidikan tinggi, SLR
Manajemen Perserta Didik Berbasis Humanistik : Pendekatan Empatik Dalam Mengelola Keberagaman Siswa Anne Panca Talenta Damanik; Nabila Aswa Putri; Tio Uli Agustin Simamora; Linardo Pratama
Sinergi : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 1 No. 2 (2025): Sinergi: Jurnal Ilmiah Multidisiplin
Publisher : PT. AHLAL PUBLISHER NUSANTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Student management is a crucial aspect of educational implementation that focuses on the holistic development of students' potential. The humanistic approach views learners as unique individuals with diverse backgrounds, needs, interests, and abilities. In the context of student diversity in schools, the management of learners must be carried out with empathy by paying attention to their emotional, social, and psychological aspects so that the learning atmosphere can unfold inclusively and harmoniously. This empathetic approach enables teachers to build close communication, understand students’ characteristics more deeply, and provide opportunities for them to express themselves and grow according to their potential. Therefore, student management oriented toward humanism does not merely emphasize academic achievement, but also the development of human values such as appreciation of differences, mutual respect, and the ability to collaborate. This article aims to describe the concept of the humanistic learning approach, the role of empathy in classroom management, and its application in addressing student diversity. It is expected that through this approach, schools can create a learning environment that is liberating, humanizing, and capable of optimizing the development of students’ potential. Keywords : Student Management, Humanistic Approach, Empathy. Abstrak Manajemen peserta didik adalah aspek krusial dalam pelaksanaan pendidikan yang focus pada pengembangan potensi siswa secara menyeluruh. Pendekatan humanistik menganggap peserta didik sebagai individu yang khas, dengan latar belakang, kebutuhan, minat, dan kemampuan yang bervariasi. Dalam konteks keragaman siswa di sekolah, pengelolaan peserta didik harus dilakukan dengan empati dengan memperhatikan aspek emosional, sosial, dan psikologis mereka agar suasana belajar dapat berlangsung inklusif dan harmonis. Pendekatan empatik ini memungkinkan guru untuk menciptakan komunikasi yang akrab, memahami karakter siswa dengan lebih baik, serta memberikan kesempatan bagi siswa untuk mengekspresikan diri dan tumbuh sesuai dengan potensi mereka. Oleh karena itu, manajemen siswa yang berorientasi pada humanisme tidak hanya menekankan pada pencapaian akademis, tetapi juga pada pengembangan nilai nilai kemanusiaan seperti penghargaan terhadap perbedaan, sikap saling menghargai, dan kemampuan untuk berkolaborasi. Artikel ini bertujuan untuk menguraikan konsep pendekatan pembelajaran humanistik, fungsi empati dalam pengelolaan kelas, serta penerapannya dalam menghadapi keberagaman siswa. Diharapkan dengan pendekatan ini, sekolah dapat menciptakan suasana belajar yang membebaskan, memanusiakan, dan mengoptimalkan perkembangan potensi siswa. Kata kunci : Manajemen Peserta Didik, Pendekatan Humanistik, Empati