Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Notification Using Telegram to Identify and Determine the Needs of Handling Packaging Dangerous Goods Fahlevi, Wildansyah Reza; Lukito, Indro; Sajati, Haruno
Compiler Vol 8, No 1 (2019): Mei
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Adisutjipto Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (412.729 KB)

Abstract

Aviation requires a very high level of security and safety, so that there is no problem that can harm various parties, one of the things that must be considered is about the transportation and handling of Dangerous Goods material. Existing handling system on the flight of dangerous goods systems where outside there is still a lot of risk of handling errors until there is data inaccuracy that can harm various parties, because almost all handling done manually. In addition, the plane does not want to delay and does not want to insert dangerous goods into the plane, so to anticipate the problem conditions, built a system that performs faster, easier and accurate handling, where the system uses PHP programmer language and utilize Telegram API as media Client Server. The built tool explains how to identify packaging, calculations and documents, this tool has reliability with the ability to calculate and identify faster than the manual way with average calculations whose value is significantly different. The values obtained by manually counting which is about 175 Minutes 8 Second or equivalent to 2 Hours 55 Minutes 8 Second and counting with the system  about 94 Minutes 44 Seconds or equivalent to 1 Hour 34 Minutes 44 Seconds, then more than 46% the results are different.
Analisis Kerusakan APU Fuel System Pada Pesawat B737-500 Dengan Metode Fault Tree Analysis Arif Pambekti; Riski Kurniawan; Agung Prakoso; Cyrilus Sukaca Budiono; Indro Lukito; Hisyam Musyaffa Arazi
SENATIK STT Adisutjipto Vol 7 (2022): Generation Z's Participation in Aerospace
Publisher : Institut Teknologi Dirgantara Adisutjipto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28989/senatik.v7i0.457

Abstract

APU Fuel System merupakan sistem bahan bakar APU yang secara otomatis memonitor laju aliran bahan bakar untuk mejaga APU pada kecepatan konstan untuk kondisi yang berbeda. Sistem APU Fuel System terpenting pada pesawat saat terbang guna mendistribusi fuel selama melakukan penerbangan. Dalam penelitian ini, metode observasi langsung dan metode fault tree analysis digunakan untuk mengamati dan menganalisis penyebab kegagalan dari APU Fuel System Boeing 737-500 Sriwijaya Air. Hasil dari penelitian tentang permasalahan APU Fuel System Boeing 737-500 Sriwijaya Air adalah terjadi permasalahan pada Fuel Control Unit dengan 14 basic event.
Analisa Pengaruh Arah Dan Kecepatan Angin Saat Take Off Dan Landing Di Bandara Adisutjipto Yogyakarta Suar Ishak; Indro Lukito
Sainstek (e-Journal) Vol. 8 No. 2 (2020)
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui arah angin Headwind, Tailwind, dan Crosswind yang berpengaruh terhadap penurunan performa pesawat dan gangguan keselamatan penerbangan saat take off dan landing. penelitian ini hanya memfokuskan ke angin berbahaya atau angin crosswind. Penelitian ini diambil di bandara Adisutjipto Yogyakarta di bagian kantor Meteorologi Angkatan Udara. Dari hasil data yang diperoleh peneliti menggunakan program microsoft exel untuk pengolahan data. Sehingga dapat mengetahui besar maksimal crosswind dan besar maksimal rata-rata crosswind yang di peroleh selama perbulan yang di terima oleh pesawat saat take off dan landing baik dari sisi kanan maupun kiri pesawat. Hasil penelitian menunjukan bahwa pada rentang waktu 23.00-03.00 UTC besar maksimal rata-rata crosswind sebesar pada Januari 2015 sebesar 2,9 knot. Rentang waktu 04.00-08.00 UTC dengan besar maksimal rata-rata crosswind pada bulan Januari 2015 sebesar 7 knot. Waktu 09.00-13.00 UTC dengan besar maksimal rata-rata crosswind pada bulan Agustus 2015 sebesar 5,5 knot dan waktu 14.00-17.00 UTC dengan besar maksimal rata-rata crosswind bulan April 2015 sebesar 1,6 knot knot.
Analisis Kapasitas Bandar Udara Adi Soemarmo Boyolali Indro Lukito; Arif Pambekti; Cyrilus Sukaca Budiono
JUMANTARA: Jurnal Manajemen dan Teknologi Rekayasa Vol 2, No 1 (2023): Januari
Publisher : Institut Teknologi Dirgantara Adisutjipto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (935.376 KB) | DOI: 10.28989/jumantara.v2i1.1462

Abstract

Maskapai penerbangan saat ini juga mulai menggunakan pesawat berbadan Wide Body seperti Airbus A330-900 Neo. Untuk penerbangan reguler rata-rata pesawat yang digunakan adalah Narrow body, sedangkan untuk Haji dan Umroh adalah Wide Body. Oleh sebab itu pihak bandara perlu mempersiapkan kapasitas dan luas area apron untuk melayani pesawat Wide Body Seperti A330-900 Neo yang saat ini sudah digunakan oleh maskapai penerbangan Lion Air dan Garuda Indonesia. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah Regresi Linier Sederhana, dimana dengan metode ini didapatkan untuk hasil perhitungan forcasting jumlah pergerakan pesawat tahun 2023 di Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo, Boyolali untuk kedatangan adalah 17.636 pergerakan pesawat dan keberangkatan adalah17.627 pergerakan pesawat, sehingga total dari keseluruhan pergerakan pesawat ini adalah 34.903 pesawat udara. Hasil analisis dan pengolahan data jumlah parking stand di area apron Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo Boyolali pada tahun 2023 pada jam puncak adalah 12 parking stand untuk pesawat Narrow body dan 3 parking stand untuk pesawat Wide body. Sehingga kebutuhan luasan minimum apron Bandar Udara Interasional Adi Soemarmo Boyolali pada tahun 2023 untuk menampung pesawat Narrow Body dan Wide Body adalah 100.788,355 m2. 
Anti-Icing Engine Damage Analysis Boeing 737 - 800 Ng With Fault Tree Analysis Method Arif Pambekti; Indro Lukito; Cyrilus Sukaca Budiono; Riski Kurniawan
Journal of Business Social and Technology Vol. 3 No. 1 (2022): Journal of Business, Social and Technology
Publisher : Politeknik Siber Cerdika Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (304.754 KB) | DOI: 10.59261/jbt.v3i1.65

Abstract

An Anti-icing system is a system that aims to prevent the formation of ice when the plane is in the air. The formation of ice in aircraft is of great concern because an airplane flight will pass through the atmosphere, which will experience the formation of the ice at a certain altitude. The formation of such ice will cause a hazard to the aircraft. So that the ice protection system, namely the anti-icing system, is very concerned so that it is always in a serviceable condition. In this study, direct observation and fault tree analysis were used to determine the cause of failure of the Boeing 737-800 NG anti-ice system engine and anti-icing cowl inlet. The results of the analysis using the fault tree analysis method obtained essential events, namely: actuator fails, electrical connector disconnected, Control Selenoid Trouble, Regulator Trouble, Sense Line Connector Trouble, Engine Fault, Engine Control Trouble, Engine Duct Trouble, Panel Buttom Problem, EICAS Module Problem, No Source Electricity, Negative Electrical Source, Wiring Problem.
Perancangan dan analisis karakteristik aerodinamik pada pesawat fix wing VTOL UAV Agung Prakoso; Arif Pambekti; Cyrilus Sukaca Budiono; Indro Lukito; Riski Kurniawan; Simplicio Doutel Sarmento Vong
Angkasa: Jurnal Ilmiah Bidang Teknologi Vol 15, No 1 (2023): Mei
Publisher : Institut Teknologi Dirgantara Adisutjipto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28989/angkasa.v15i1.1373

Abstract

Unmanned aerial vehicle (uav) merupakan wahana udara tanpa awak yang dikendalikan dari jarak jauh. Pemanfaatan wahana udara tanpa awak ini salah satunya sebagai media pemantauan yang memiliki keunggulan pada nilai efektifitas kerjanya. Untuk melakukan pengamatan daerah perkotaan diperlukan rancangan pesawat uav yang dapat lepas landas dan mendarat secara vertikal (vtol) dan memiliki kecepatan tinggi dalam melakukan perpindahan dari satu tempat ke tempat yang lainnya. Tahap pertama dalam  perancangan pesawat vtol uav ini adalah menentukan geometri pesawat sesuai kriteria yang telah ditentukan, kemudian dilakukan pemodelan dan analisis aerodinamik dengan menggunakan software solidwork. Hasil rancangan pesawat memiliki panjang fuselage 1,1849 meter, wing span 3 meter, dan berat 5,9 kg. Hasil analisis aerodinamik diperoleh CLmax sebesar 0,363125 pada sudut serang 4o, nilai CDmax sebesar 0,199722 pada sudut serang 4o, dan nilai efisiensi max sebesar 1,81815 pada sudut serang 40.