Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan faktor penyebab terjadinya alih kode dan campur kode dalam pembelajaran bahasa Indonesia yang digunakan oleh penutur di lingkungan SMK  kota Medan. Metode yang digunakan ialah deskriptif kualitatif. Data  dalam penelitian ini adalah bahasa – bahasa yang digunakan oleh guru dan siswa pada saat pembelajaran bahasa Indonesia. Pengumpulan data digunakan dengan teknik teknik pengamatan, teknik wawancara dan teknik rekam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Faktor-faktor penyebab Alih kode ialah  (1) penutur, (2) lawan tutur, (3) hadirnya penutur ketiga, (4) pokok pembicaraan dan (5) membangkitkan rasa humor. Faktor penyebab campur kode ialah (1) ingin menjelaskan sesuatu, (2) karena situasi dan (3)  ingin menjalin keakraban antara guru dan siswa.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2018