p-Index From 2020 - 2025
13.919
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Dialektika Litera Jurnal Studi Pemerintahan Lingua Didaktika: Jurnal Bahasa dan Pembelajaran Bahasa Humanus: Jurnal ilmiah Ilmu-ilmu Humaniora Jurnal Pendidikan Sosiologi dan Humaniora IBDA` : Jurnal Kajian Islam dan Budaya BASASTRA Buletin Al-Turas Jurnal Pendidikan Indonesia El-HARAKAH : Jurnal Budaya Islam Paramita: Historical Studies Journal Harmonia: Journal of Research and Education BAHASA DAN SASTRA Teosofi: Jurnal Tasawuf dan Pemikiran Islam Lingua Cultura Al-Tahrir: Jurnal Pemikiran Islam LingTera KEMBARA ATAVISME JURNAL ILMIAH KAJIAN SASTRA Kajian Linguistik dan Sastra Jurnal Gramatika KARSA: Jurnal Sosial dan Budaya Keislaman (Journal of Social and Islamic Culture) Journal of Language and Literature Transformatika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia Proceedings Education and Language International Conference AL ISHLAH Jurnal Pendidikan Scholaria: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan KREDO : Jurnal Ilmiah Bahasa dan Sastra Aksara QALAMUNA: Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Agama Jurnal Pendidikan Islam Indonesian RETORIKA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Diglosia LLT Journal: A Journal on Language and Language Teaching Proceeding of International Conference on Art, Language, and Culture PAEDAGOGIA IJoLE: International Journal of Language Education Jurnal Metamorfosa Al-Hayat: Journal of Islamic Education Diglosia: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam ALQALAM Adabiyyat: Jurnal Bahasa dan Sastra International Journal of Supply Chain Management Journal on Education Komposisi: Jurnal Pendidikan Bahasa, Sastra, dan Seni JTP - Jurnal Teknologi Pendidikan Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME) JUPE : Jurnal Pendidikan Mandala Metalingua: Jurnal Penelitian Bahasa Sawerigading Aksis : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Sukma: Jurnal Pendidikan Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Bahtera Indonesia; Jurnal Penelitian Bahasa dan Sastra Indonesia Jurnal Dinamika Manajemen Pendidikan (JDMP) JURNAL KOULUTUS Jurnal Sosial Humaniora Sigli LINGUA : Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan INDONESIA: Jurnal Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia Lingua Rima: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Aksara: Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia BASA Journal of Language & Literature Jurnal PkM (Pengabdian kepada Masyarakat) Jurnal Komunikasi Islam Kode : Jurnal Bahasa Journal of Pragmatics and Discourse Research JIPMukjt:Jurnal Ilmu Pendidikan Muhammadiyah Kramat Djati Pena: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra DEIKTIS: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Jurnal Pendidikan Dasar dan Sosial Humaniora Jurnal Gramatika: Jurnal Penelitian Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia NUSANTARA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Akademika : Jurnal Pemikiran Islam Jurnal Bastra (Bahasa dan Sastra) Dialektika Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia Pustaka: Jurnal Bahasa dan Pendidikan Widyaparwa VOKAL: Jurnal Ilmiah Bahasa dan Sastra Indonesia Jurnal Masyarakat Mengabdi Nusantara Jurnal SMART (Studi Masyarakat, Religi, dan Tradisi) Jurnal Pendidikan Islam Indonesia Cakrawala: Jurnal Pengabdian Masyarakat Global Dewantara: Jurnal Pendidikan Sosial Humaniora Jurnal Sastra Indonesia Sinar Dunia: Jurnal Riset Sosial Humaniora dan Ilmu Pendidikan SPHOTA: Jurnal Linguistik dan Sastra Fakultas Bahasa Asing Universitas Mahasaraswati Denpasar Alegori: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Bahasa Indonesia Jurnal Kabar Masyarakat Hortatori : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Wacana, Journal of the Humanities of Indonesia Sabdasastra : Jurnal Pendidikan Bahasa Jawa Pengabdian Jurnal Abdimas Javanologi: International Journal of Javanese Studies Jurnal Bima: Pusat Publikasi Ilmu Pendidikan Bahasa dan Sastra Jurnal Yudistira Alkhidmah: Jurnal Pengabdian dan Kemitraan Masyarakat Fonologi: Jurnal Ilmuan Bahasa dan Sastra Inggris Aspirasi : Publikasi Hasil Pengabdian dan Kegiatan Masyarakat Karunia: Jurnal Hasil Pengabdian Masyarakat Indonesia Pragmatik : Jurnal Rumpun Ilmu Bahasa dan Pendidikan Mengabdi: Jurnal Hasil Kegiatan Bersama Masyarakat Ardhi: Jurnal Pengabdian dalam Negri Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara Research in Education and Technology (REGY) Jurnal Sastra Indonesia ELite Journal: International Journal of Education, Language and Literature Jurnal Insan Pengabdian Indonesia Proceeding International Conference Of Innovation Science, Technology, Education, Children And Health Aksara
Claim Missing Document
Check
Articles

KAJIAN SOSIOLINGUSTIK PEMAKAIAN BAHASA MAHASISWA ASING DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA UNTUK PENUTUR ASING (BIPA) DI UNIVERSITAS SEBELAS MARET Saddhono, Kundharu
Kajian Linguistik dan Sastra Vol 24, No 2 (2012)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (200.455 KB)

Abstract

This study examines the use of languages by foreign students in learning the Indonesian language for foreign speakers (BIPA). Sociolinguistic approach is employed in which in-depth interview is used to elicit the reseach data. Sociolinguistic analysis is conducted by considering the social context of the speech components. The results show that the dominant use of Indonesian language by the learners is the language of instruction acquired in the process of learning the language. English emerges as the language of mediation between teachers and students spoken when they have difficulties in learning. Another language that appears in the language learning is Javanese which is the vernacular of Surakarta. Aspects of Indonesian cultural context should be taught to the learners. A variety of language styles for formal and informal conversation must be understood by foreign students so as to avoid errors in language usage.
TINJAUAN KRITIS SERAT NITIK SULTAN AGUNG SEBAGAI SUMBER SEJARAH Fionerita, Yoland Prahastya; Saddhono, Kundharu; Sulaksono, Djoko
Paramita: Historical Studies Journal Vol 27, No 2 (2017): PARAMITA
Publisher : History Department, Semarang State University and Historian Society of Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/paramita.v27i2.8261

Abstract

This paper describes the historical aspect contained in Serat Nitik Sultan Agung (SNSA). This description is important for SNSA to be used as a reference in historical studies. SNSA tells about the history of Mataram when ruled by Sultan Agung. The researcher analyzed the historical elements contained in Serat Nitik Sultan Agung by hermeneutic method and historiographic study. The result of this research is that the story which in Serat Nitik Sultan Agung contains historical facts. The story written in the SNSA is a real historical story and can be proved by the characters, settings and events that exist in the manuscript really exist. But in it there are also aspects of the myth that aims to give the legitimacy of Sultan Agung as ruler of the Kingdom of Mataram. Tulisan ini bertujuan untuk menguraikan aspek kesejarahan yang terdapat dalam Serat Nitik Sultan Agung (SNSA). Uraian ini penting dilakukan agar SNSA dapat digunakan sebagai acuan dalam kajian kesejarahan. SNSA menceritakan tentang sejarah Mataram ketika diperintah oleh Sultan Agung. Peneliti menganalisis unsur-unsur historis yang terdapat dalam Serat Nitik Sultan Agung dengan metode hermeneutik dan kajian historiografis. Hasil penelitian ini adalah bahwa cerita yang dalam Serat Nitik Sultan Agung mengandung fakta-fakta historis. Cerita yang tertulis dalam SNSA merupaka cerita yang sejarah yang nyata dan dapat dibuktikan dengan tokoh, setting dan peristiwa yang ada dalam naskah benar-benar nyata ada. Akan tetapi di dalamnya ada pula aspek mitos yang bertujuan untuk memberi legimitasi Sultan Agung sebagai penguasa Kerajaan Mataram. 
THE ANTONYM OF LEXEME USING THE AFFIXATION ‘ME-KAN’: MORPHOSEMANTICS ANALYSIS Anis, Muhammad Yunus; Saddhono, Kundharu
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 16, No 1 (2016): Volume 16, Nomor 1, April 2016
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/bs_jpbsp.v16i1.3057

Abstract

AbstractThis research deals with morphosemantic analysis of lexemes. The main source of data in this research was taken from the Arabic-Indonesian dictionary, Al-Munawwir, with the primary focus on lexemes using the affixation of “me-kan”. The lexemes with affixation “me-kan” can be compared in the Arabic language using the dominant measure or pattern (wazan). This research adopts a qualitative descriptive analysis, employing the distributional approach and the technique of dividing units of language, as well as the technique of marker. The study shows that the lexemes using affixation “me-kan” in Indonesian have similarities with the wazan fa-‘a-la in Arabic. The affixation of “me-kan” is one of the forms of transitive verb in the Indonesian language, and wazan fa-‘a-la in Arabic is a form of ta’diyyah (close meaning with the transitive form). Many lexemes using the affixation “me-kan” in Al-Munawwir Indonesian–Arabic dictionary were translated by the wazan fa-‘a-la. This study indicates that there is a strong connection between the transitive form in Arabic and Indonesian, as indicated through the analysis of the aforementioned lexemes.Keywords: antonym, lexeme using the affixation of “me-kan”, morpho-semantics, and Al-Munawwir Indonesian-Arabic dictionary.  Abstrak Sumber data dalam penelitian ini diambil dari kamus Al Munawwir versi Indonesia-Arab. Pembahasan antonim di dalam kamus tersebut masih terasa luas, belum mengerucut. Oleh sebab itulah peneliti akan memfokuskan pembahasan antonim hanya pada leksem yang mendapat imbuhan “me-kan”. Selanjutnya leksem “me-kan” di dalam bahasa Indonesia ternyata memiliki padanan wazan(measure) di dalam bahasa Arab yang sangat dominan. Penelitian ini menggunakan model penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan metode distribusional dan teknik bagi unsur langsung dan teknik pemarkah. Dengan memanfaatkan metode tersebut, maka penelitian secara masif di dalam kamus tersebut akan menemukan pemakaian wazan untuk leksem berimbuhan me-kan dengan frekuensi lebih banyak dibandingkan dengan wazan lainnya. Sehingga imbuhan me-kan pada bahasa Indonesia dapat ditemukan padanannya pada wazan bahasa Arab. Beberapa data berupa leksem berimbuhan “me-kan” di dalam kamus al munawwir versi Indonesia-Arab diterjemahkan dengan menggunakan wazan fa'ala. Imbuhan me-kan merupakan salah satu bentuk dari kata kerja transitif. Begitu pula wazan fa'ala di dalam bahasa Arab digunakan untuk "ta'diyyah" yang secara tidak langsung menyerupai dengan proses pembentukan kata kerja transitif di dalam bahasa Indonesia. Oleh sebab itulah wazan fa'ala menjadi wazan yang paling dominan pada pemberian makna leksem berimbuhan me-kan yang berfungsi sebagai kata kerja transitif.Kata kunci: antonim, leksem yang menggunakan afiks me-kan, morfosemantik, kamus Al-Munawwir Indonesia- Arab.
The Form and Function of Local Language in Directive Speech Act at A University in Central Sulawesi saddhono, kundharu; Kasim, Fatma
Lingua Cultura Vol 10, No 1 (2016): Lingua Cultura Vol. 10 No. 1
Publisher : Bina Nusantara University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21512/lc.v10i1.848

Abstract

The aim of this research was to describe the local language form, function, and typical of it in the directive act at the university in Central Sulawesi. The method used in this research was descriptive qualitative in socio-pragmatics approach. The source of the data was gained from lecturers and students utterances in discourse lecture. The data collection used note taking. Meanwhile, the techniques of analyzing data were the interactive analysis that consisted of four steps, namely data collection, data reduction, data analysis, and verification or drawing the conclusion. The result of the research shows that the local language form in directive act consisted of imperative, interrogative, and declarative. The functions of local language in directive acts are the prohibitive function, suggestive function, requestive, and permissive function. The typical local language that used is characterized by regional language and its dialect.
Sociological Aspects and Local Specificity in the Classical Ketoprak Script of Surakarta Style Setyawan, Bagus Wahyu; Saddhono, Kundharu; Rakhmawati, Ani
Journal of Language and Literature Vol 17, No 2 (2017): October
Publisher : Universitas Sanata Dharma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (600.283 KB) | DOI: 10.24071/joll.v17i2.749

Abstract

Javanese literary works are reflections of the scriptwriters’ real world. Ketoprak script is one of the literary works of the traditional Javanese drama genre. There are several kinds of ketoprak scripts in Java and each region has different aspects. Each ketoprak text can reflect the social condition of its native area when analyzed by sociological literary-approach. Sociology of literature is a study that connects literature with its social reality. Classical ketoprak script of Surakarta style viewed from the perspective of sociological literature is a reflection of the socio-cultural life of the community in Surakarta. It is seen from a socio-historical perspective, socio-cultural, and linguistic aspects used in the classical ketoprak script of Surakarta style. These three aspects make the classical ketoprak script of Surakarta style has a local specificity and characteristics that distinguish it from other Javanese literature.Keywords: sociological aspect, local specificity, Javanese literature, classical ketoprak script 
KAJIAN SOSIOLINGUSTIK PEMAKAIAN BAHASA MAHASISWA ASING DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA UNTUK PENUTUR ASING (BIPA) DI UNIVERSITAS SEBELAS MARET Saddhono, Kundharu
Kajian Linguistik dan Sastra Vol 24, No 2 (2012)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (200.455 KB) | DOI: 10.23917/kls.v24i2.96

Abstract

This study examines the use of languages by foreign students in learning the Indonesian language for foreign speakers (BIPA). Sociolinguistic approach is employed in which in-depth interview is used to elicit the reseach data. Sociolinguistic analysis is conducted by considering the social context of the speech components. The results show that the dominant use of Indonesian language by the learners is the language of instruction acquired in the process of learning the language. English emerges as the language of mediation between teachers and students spoken when they have difficulties in learning. Another language that appears in the language learning is Javanese which is the vernacular of Surakarta. Aspects of Indonesian cultural context should be taught to the learners. A variety of language styles for formal and informal conversation must be understood by foreign students so as to avoid errors in language usage.
Ceprotan Performing Art: A Traditional Folkart Based on Urband Legend Setyawan, Bagus Wahyu; Saddhono, Kundharu
Harmonia: Journal of Arts Research and Education Vol 18, No 1 (2018): June 2018
Publisher : Department of Drama, Dance and Music, FBS, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/harmonia.v18i1.9509

Abstract

Traditional arts of born and develops from urban society by keeping a manifestation of its and forms are different in the regions. Ceprotan as a traditional arts from Sekar Village, Donorojo Sub-district, Pacitan Regency. Form of this research is qualitative descriptive with focused to describe and explain about Ceprotan performing art in Sekar Village, that source from the local history, that is the story of Ki Godeg and Dewi Sekar. Research object are Ceprotan performing art which held once a year, in Senin Kliwon days, in Dulqokdah month. Data collected technique using observation, noted, and content analysis. Result of research find that Ceprotan is a traditional art performed same time with Bersih Desa ceremony in Sekar Village society. Ceprotan perforiming art held once a year, only in day of Senin Kliwon, month of Dulqokdah in Lunar calendar. Ceprotan performing art performed the sendratari (dramatic dancing art) telling the story of Ki Godeg and Dewi Sekar journies with develop the Sekar Village. In the end of performing, done attraction throwing the young coconuts from some of young people from Sekar Village.
STRUCTURAL ANALYSIS AND CHARACTER VALUE IN THE KIJANG MASINAN LEGEND NGRAYUDAN NGAWI (ANALISIS STRUKTURAL DAN NILAI KARAKTER DALAM LEGENDA MASINAN KIJANG NGRAYUDAN NGAWI) Suwarno, Suwarno; Saddhono, Kundharu -; Wardani, Nugraheni Eko
Jurnal Gramatika Vol 4, No 2 (2018)
Publisher : Universitas PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (294.781 KB) | DOI: 10.22202/jg.2018.v4i2.2675

Abstract

The purpose of this study describes the history, structural analysis, and the value of character education of the legend of Masinan Kijang Ngrayudan Ngawi, East Java. Data collection through interviews, documentation, and observation. Data analysis technique used qualitative analysis of inductive model with purposive sampling technique. Based on the research results found that the Legend of the Former Deer consists of figures Raden Patah or Kiai Ageng Gagar and Putri Sendang Kaputren. There is a disappointment of love that claps one hand between the two. Until finally Putri Sendang Kaputren pregnant and displaced in a forest. After her birth, her baby is suckled by a deer when the Princess is looking for food for her baby. Found six elemental structures and four character values. Analysis of the structure that is 1) theme: sacrifice, 2) plot: forward, 3) character and characterization: Kiai Ageng Gagar (dashing and hard), Putri Sendang Kaputren (good and patient), Putri's father Sendang Kaputren (firm, hard, (4) setting: Ngrayudan Village, Gagar Village, Telaga Sarangan, and Ngrayudan Forest in the afternoon and evening with a sad and gripping atmosphere, 5) point of view: third person all-knowing , 6) message: not selfish and always keep nature and its contents. The four character values are the value of religius, independent characters, responsibility, and hard work. Tujuan penelitian ini mendeskripsikan sejarah, analisis struktural, dan nilai pendidikan karakter legenda Masinan Kijang Ngrayudan Ngawi, Jawa Timur. Pengumpulan data melalui wawancara, dokumentasi, dan observasi. Teknik analisis data menggunakan analisis kualitatif model induktif dengan teknik purposive sampling. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa legenda Masinan Kijang terdiri atas tokoh Raden Patah atau Kiai Ageng Gagar dan Putri Sendang Kaputren. Terdapat kekecewaan cinta yang bertepuk sebelah tangan di antara keduanya. Hingga akhirnya Putri Sendang Kaputren hamil dan mengungsi di sebuah hutan. Setelah kelahirannya, bayinya disusui oleh kijang saat Sang Putri mencari makanan untuk bayinya. Ditemukan enam struktur unsur dan empat nilai karakter. Analisis struktur tersebut yakni 1) tema: pengorbanan, 2) alur: maju, 3) tokoh dan penokohan:  Kiai Ageng Gagar (gagah dan keras), Putri Sendang Kaputren (baik dan sabar), Ayahanda Putri Sendang Kaputren (tegas, keras, dan berwibawa), dan  seekor kijang (baik hati dan suka menolong), 4) latar: Desa Ngrayudan, Dusun Gagar, Telaga Sarangan, dan hutan Ngrayudan pada petang dan malam hari dengan suasana sedih dan mencekam, 5) sudut pandang: orang ketiga serba tahu, 6) amanat: tidak egois dan selalu menjaga alam beserta isinya. Keempat nilai karakter tersebut yakni nilai karakter religius, mandiri, tanggung jawab, dan kerja keras.
KAJIAN SOSIOLOGI SASTRA DAN PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL NUN PADA SEBUAH CERMIN KARYA AFIFAH AFRA SERTA RELEVANSINYA DENGAN MATERI AJAR DI SMA Saddhono, Kundharu; Waluyo, Herman J.; Raharjo, Yusuf Muflikh
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol 6, No 1 (2017)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (189.145 KB) | DOI: 10.23887/jpi-undiksha.v6i1.8627

Abstract

This study aimed to describe the content of the novel Nun: In A Mirror by Afifah Afra in terms of literature sociology. This novel also has a character education materials and relevance to the senior high school teaching material in class 12, 2013. This novel curriculum Nun Tells about the characters and the problems of his life as an actress Ketoprak and economic problems. This study is a qualitative research approach through content analysis of literature study sociology. The results of this study is that the novel Nun: In a Mirror phenomenon shows that close to the community. This novel also provide elements of art and local culture are able to enrich the cultural knowledge of the people, especially for students. Therefore, the content of the novel has the potential to be used as teaching material in high school class 12, according to KD 3.1 and 4.1.
POTRET KONDISI SOSIAL MASYARAKAT JAWA DALAM NASKAH KETOPRAK KLASIK GAYA SURAKARTA Setyawan, Bagus Wahyu; Saddhono, Kundharu; Rakhmawati, Ani
Aksara Vol 30, No 2 (2018): Aksara, Edisi Desember 2018
Publisher : Balai Bahasa Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (701.414 KB) | DOI: 10.29255/aksara.v30i2.315.205-220

Abstract

Ketoprak merupakan seni tradisional Jawa yang lahir dan berkembang dari kalangan masyarakat, sehingga seni ketoprak sangat kental dengan nilai yang relevan dengan kehidupan masyarakat Jawa. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menjelaskan mengenai potret sosial masyarakat Jawa yang tercermin dalam naskah ketoprak klasik gaya Surakarta. Penelitian ini berbentuk penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan pendekatan sosiologi sastra pada naskah ketoprak klasik gaya Surakarta. Sumber data primer dalam penelitian adalah naskah ketoprak dengan judul Ronggolawe Gugur, Pandanaran Mbalela, dan Ki Ageng Mangir Wonoboyo. Setelah dilakukan analisis data dapat disimpulkan bahwa dalam naskah ketoprak klasik gaya Surakarta terdapat potret sosial masyarakat Jawa yang tercermin dari kon ik dan masalah yang dibahas dalam ketiga naskah tersebut, nilai sosial yang tercermin, dan bahasa yang digunakan. Kon ik yang terdapat dalam ketiga naskah ketoprak tersebut berkaitan dengan masalah bela negara, budaya perjodohan kalangan masyarakat Jawa, nilai pertemanan, dan permasalahan kekuasaan. Dari analisis data dapat disimpulkan bahwa dalam naskah ketoprak klasik gaya Surakarta terdapat re eksi dari kehidupan sosial masyarakat Jawa ditinjau dari aspek bahasa, sistem nilai, dan permasalahan sosial yang dibahas. 
Co-Authors A. Ary Setiawan A.A. Ketut Agung Cahyawan W Adilia, Alesia Annastasya Ady Dwi Achmad Prasetya Afifah, Rizki Aprilia Nur Ahmad Adib Ahmad Bahtiar, Ahmad Ain Nur Safira Aisyah Kharisma Yogi Akhmad Mukhibun Al Maarif, M. Furqon Aldi Dwi Saputra Alfi Fadhila Alfi Lutfiana Zahroini Alfi Nur Janah Alfian Rosyidan Al-haq Ali Djamhuri Ali Yusron Amrina Rosyada Ananda, Ifa Chairin Anastasya, Agustina Andayani - Andayani - Andayani Andayani Andayani Andayani Andayani Andayani Andrian Febrianto Andrian Febrianto Andriyana, Rizki Novita Anggita Aprilliany Firdaus Ani Rakhmawati Anik Irawati Annisa Afrilia Widha Rukmana Aprilia Dwi Marlina Arfika Dhea Syaharani Arif Saefudin Arif Setyawan Arif Wahyu Nugroho Arifa Ainun Rondiyah Arip Wira Utama Aritonang, Firdaus Arkam Lahiya Arlini, Eva Widya Asbullah Muslim Ashya Nurvita Mardani Asqina Mawadati Nur Setiawan Aswin Aswin Atikah Anindyarini Atikah Anindyarini Audrey Zhafira Salma Aulia Putri Damayanti Aulia Putri Damayanti Aura Devina Putri Ayu Fitrianingsih Ayuningtyas, Dea Rahmanita Azis Sydney Nur Pradana Azzahra Syaharani Widya Dharma Putri B A M, Sarah Apriani Bagas Romadhoni Sugiarto Bagus Wahyu Setyawan Barroso, Uwe Bella Ristiana Putri Bintang Eka Priyangga Budhi Setiawan Budhi Setiawan Budhi Setiawan Budhi Setiawan Budi Waluyo Bulan Azzahra Puteri Barinto Burhanuddin Al Ghiffari Cahya, Clarissa Nindytya Cahyo Hasanudin Chairin Ananda, Ifa Choirunnisa, Adinda Christiana Arum Charlita Clarissa Nindytya Cahya Darsita Suparno Debi, Fanesia Deny Tri Ardianto Devilito, Rio Dewi Pangestu Said Dewi Pri Suprihatin Dewi, Safira Meisa Dhevrida Yusuf Bagus Setiyawan Dhevrida Yusuf Bagus Setiyawan Dian Maharani Dinari Oktaria Dinda Yusnita Mirillia Rahma Djoko Sulaksono Djoko Sulaksono Doni Uji Windiatmoko Edi Pranyoto Edy Suryanto Edy Suryanto Edy Suryanto Edy Tri Sulistyo Efrida Qurotul A’yun Ega Wahyu Mahardika ELIHAMI, ELIHAMI Elsa Nurachmah Erlina Kusumastuti Essa Rohimah Sari Esteen Arum Satyani Eva Widya Arlini Fabio Testy Ariance Loren Fadhila Anna Gunawan Fahmadila Meisarah Fairuz, Fathiya Faizzah Nur Atikah Fathiya Fairuz Aqilah Fatimah Nur Rohiim Fatimah Nur Rohim Fatimah, Firdauzia Nur Fatma Kasim Fatma Kasim, Fatma Fatmawati Fatmawati Fionerita, Yoland Prahastya Firdauzia Nur Fatimah Firmansyah Y. Alfian Fitri Nur Rahmawati Fitria Cahyaningrum Fitria Shalza Rahmaniar Galuh Kusumawati Sukarjo Gita Hapsari Gumgum Gumelar Fajar Rakhman Haetami, Haetami Hafidza, Khansa Hajiannor Hajiannor Hamam Supriyadi Handayani, Desyntia Amanda Putri Haniah Haniah Haniah Haniah Hartono Hartono Hegar Harini Herman J Waluyo Hidayah, Sa'adatun Nuril Hidayah, Sa'adatun Nuril Hudaa, Syihaabul I Dewa Putu Wijana Ibrahim, Ryega Daud Ida Ayu Putu Sri Widnyani Ida Zulaeha Ifa Chairin Ananda Ike Nur Baeti Ilza Mayuni Imam Nurcahyono Imani, Azizah Nur Inung Handarini Islahuddin Islahuddin Islahuddin, Islahuddin Istingatus Oktavia Puji Saputri Ivana Magdalena Izi Primassa Izzul Haq, Musyaffa Jannah, Afifah Miftahul Jarkawi Jarkawi Johana Prastika Alfa Joko Nurkamto Joko Suyono Jovita Ratu Parosa Juliasari, Lina Juniawan Mandala Putra Kamila, Lintang Rona Khansa Hafidza Khansa Hafidza Khazimah Ila Salsabila Kishaya Salmalaida Ku Ares Tawardoloh Kurnasari, Zanida Zulfana Kusuma, Antonia Rei Laksmita Dwi Alea Casta Lanua, Rhian Ardila Maretin Latifah, Lutfiatun Leila Nur Ika Wati Liliana Muliastuti LUTFIATUN LATIFAH Makyun Subuki Mar'atul Dini Latif Mahmudah Maratul Sholekhah Mary Ismowati Maulana Danar Maaliki H Maulidiah, Nurfitriana Mila Anggar Wati Mochammad Imron Awalludin Moh Sayful Zuhri Mohamad Sudi Mokh. Yahya MUH NURUL HUDA Muh Reva Fitra Rahmawan Muh. Reva Fitra Rahmawan Muhamad Sholehhudin Muhammad Aditya Wisnu Wardana Muhammad Aditya Wisnu Wardana Muhammad Arif Alamsyah Tanjung Muhammad Ridhwan Izzudin Muhammad Rohmadi Muhammad Rohmadi Muhammad Rohmadi Muhammad Rohmadi Muhammad Rohmadi Muhammad Sulton Maulana Muhammad Yunus Anis Muhammad Yunus Anis Muqarramah Sulaiman Kurdi Mustikawati, Widhi Musyaffa Izzul Haq Musyarrafah Sulaiman Kurdi Mutiah Ariska Putri Nasrul Nasrul Nela Rizqiya Fitri NFN Andayani Ni Ketut Widhiarcani Matradewi Niken Paramitasari Nova Putri Ramadhani Novi Mayasari Nugraha, Setya Tri Nugraheni Eko Wardani Nugraheni Eko Wardani Nugraheni Eko Wardani Nugraheni Eko Wardani Nugraheni Eko Wardani Nugraheni Eko Wardani Nugraheni Eko Wardani Nugraheni Eko Wardhani, Nugraheni Eko Nur Mahfira, Fotina Alya Nur Sulis Adi Nugroho Nurfitriana Maulidiah Nurhaina, Andi Nurul Muharromah Nuryani, Nina Nuryani, Nuryani Orisa Sativa Paisal Halim Palupi, Tri Isti Pandan Arum Ayu Damayanti Perdy Karuru Pramadhanti, Dhelinta Fitri Pramestuti, Dewi Prasetiyani, Dinda Dwi Pratiwi, Amelia Cahya Prihartanti, Nila PUJI LESTARI Purboasri, Galih Dwi Purwoko Ajie Puspaningrum, Renda Adi Puspitasari, Alfi Syahidah Dyah Putra, Juniawan Mandala Putri Kusumaningrum, Rhesita Aisyah Rachma Intan Prasetyowati Raditya Abel Yudanta Raharjo, Yusuf Muflikh Raharjo, Yusuf Muflikh Raharjo, Yusuf Muflikh Raheni Suhita Raheni Suhita Rahma Nur Laila Rahman Adib Destyawan Raja Mahasakti Surya Bumi Rakha Dandi Pratama Rakhmawati, Ani Ramlan Siregar Renda Adi Puspaningrum Restianto, Javian Inggit Retno Kurnianingsih Retno Winarni Reza Pandudinata Rianti Setyawasih Rifda Ummu Nazhiifah Rika Cahyani Setyaningrum Risa Nurul Akbar Riyanto, Nobel Rajendra Rizal Dwi Prassetiyo Rizky Tzara Mufidah Rizqina, Adina Anisnaeni Rohiim, Fatimah Nur Rohim, Fatimah Nur Rohmadi , Muhammad Rohmadi, Muhammad Rudi Permono Putro Ruth Remilani Simatupang Ruth Remilani Simatupang Ruth Remilani Simatupang S Suwarni Sa'adatun Nuril Hidayah Sagita Adekeysa Hamy Danira Salma Fauziah Raudatul Jannah Salsabila Selia Prudena Sutikno Saputra, Aldi Dwi Sarwiji Suwandi Satyani, Esteen Arum Selvina Dewi Anggraini Setiawan, Andy Rachmat Setyaningsih, Arinda Oktariski Sholihah, Mutiatus Silmi Nur Azizah Tara Silvi Mardiana Simatupang , Ruth Remilani Simatupang, Ruth Remilani Simatupang, Ruth Remilani Slamet Mulyono Slamet Mulyono Slamet Subiyantoro Slamet Subiyantoro Solly Aryza Sri Kusumo Habsari Sri Nursari Sudadi Sugeng Supriyono Sugeng Supriyono Sugeng Supriyono Sukarjo, Galuh Kusumawati Sulaksono, Djoko Sulistianingsih Sulistianingsih Sulistianingsih Sulistianingsih Sulistyo, Edy Tri Sumarlam Sumarlam Sumarlam Sumarlam Sumarwati Supana Supana Supana, Supana Suprihatingsih, Riana Susanti Susanti Suwandi, Sarwiji Suwarno Suwarno Suwarno Suwarno Suyitno Suyitno Suyitno Suyitno Syaharani, Azzahra Syamsiah Badruddin Syihaabul Hudaa Syihabuddin Mahmud Affandi Tantri, Afitta Tiranita, Ghadis Titi Setyoningsih Tri Indrayanti Tri Isti Palupi umi faizah Utama, Arip Wira Utama, Sunu Setiawan Veithzal Rivai Zainal Wahyu Fajar Lestari Waluyo, Herman J. Waluyo, Herman J. Wardana, Muhammad Aditya Wisnu Wati, Mila Anggar Wati, Mila Anggar Wibowo, Raden Rara Diwara Marindrasputri Kusumo Wido Hartanto Wijayanti, Apriliya Winda Dwi Lestari Yesi Tri Wulandari, Yesi Tri Yikwa, Piter Yingxiang, Schunk Yulandari, Esti Yuliningsih, Yuliningsih Yuliva Gining-Gining Rumboy Yundari, Yundari Yusron, Ali Yusuf Muflikh Raharjo Zaliarisma, Nanda Yogi Zanuar, Muhammad Yusuf Zaul, Yumna