Kajian ini berpijak pada tindak apresiasi sastra siswa didik tingkat dasar terhadap karya sastra anak. Kajian bertujuan untuk mengetahui tingkat apresiasi sastra siswa didik tingkat dasar terhadap dua cerita anak dan satu cerita rakyat yang terdapat dalam antologi cerita anak dan cerita rakyat yang diterbitkan Kantor Bahasa Banten tahun 2016. Responden penelitian adalah tiga puluh (30) siswa Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Irsyadul ‘Ibad di Kabupaten Pandeglang. Teori yang digunakan dalam kajian ini adalah resepsi sastra, sedangkan metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Berdasar pada pengamatan di kelas, kajian ini menghasilkan beberapa hal yaitu (1) kemampuan membaca puisi para responden masih sebatas pada puisi auditorium yang dibaca dengan suara lantang; (2) kemampuan menceritakan ulang para responden masih harus ditingkatkan lagi; serta (3) kemampuan mengapresiasi cerita para responden cukup baik meskipun ada kecenderungan penurunan dari satu cerita ke cerita lain. Peserta juga kesulitan dalam menangkap unsur tema cerita.
Copyrights © 2018