Tari maupun topeng bukan hanya mempunyai fungsi ritual, melainkan juga fungsi hiburan. Keduanya saling kaitÂÂmengkait dalam satu kontinum untuk memenuhi sebagian dari kehidupan manusia, terutama kebutuhan berekspresi. Eksistensi tari topeng dilatarbelakangi oleh peristiwa yang bersifat ritual, tetapi karena sering digunakan dalam acaraÂÂacara yang bersifat hiburan maka ia menjadi tari hiburan. Ketika itu tari merupakan suatu bagian dari kegiatan maanusia yang erat kaitannya dengan magi, musi, agama, kesusastraan, maka tari ebrfungsi ritual. Demikian pula halnya dengan topeng, yang pada masa lalu menjadi alat yang sangat penting dalam hubungannya dengan komunikasi dengan rohÂÂroh maupun Tuhan, maka dia berfungsi ritual. Namun ketika keduanya dikemas menjadi seni tontonan, maka keduanya berfungsi hiburan. Perbedaan dari kedua fungsi tersebut sesungguhnya terletak pada konteks peristiwanya.Kata kunci : Ritual, hiburan, dan tari topeng
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2003