Tulisan ini mengkaji ihwal transformasi berkaitan dengan penggunaan –ing participle dan                    gerund ditinjau   dari   struktur   luar,   struktur   dalam,   dan   proses transformasinya. Kajian ini termasuk studi sintaksis yang mendeskripsikan pertalian antarunsur dalam stuktur kalimat, khususnya menelusuri  hubungan makna antara stuktur luar dan stuktur dalam melalui proses transformasi. Penelitian  ini  menggunakan  metode  deskiptif.  Sumber  data  adalah  novel  The Shepherd karangan Frederick Forsyth. Sedangkan, penentuan sample menggunakan teknik purposive sampling. Analisis data menghasilkan temuan: (1) berdasarkan struktur luarnya,  mayoritas – ing participle berfungsi sebagai  modifier terhadap nomina guna menjelaskan tindakan yang ditunjukkan oleh verba dalam kalimat induk. Sementara itu, kebanyakan gerund berfungsi sebagai objek preposisi untuk melengkapi predikasi kalimat; (2) dalam kaitannya dengan struktur dalam, -ing participle pada umumnya ditransformasi dari klausa adjektiva dan klausa adverba yang memiliki subjek yang sama dengan subjek kalimat induk. Di lain pihak, gerund secara umum ditransformasi dari klausa bebas dan subjeknya terdapat di dalam klausa tersebut. –ing  participle dan  gerund dalam  novel  The  Shepherd ditujukan  untuk menciptakan variasi kalimat sebagai pengganti kalimat majemuk bertingkat, sehingga dihasilkan gaya bahasa yang lebih menarik. Â
Copyrights © 2013