Jurnal Bahtera - Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Vol 5, No 48 (2017): Jurnal Surya Bahtera

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN TEKNIK TERATAI (TERTUN, AMATI, RANGKAI) PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 WATUMALANG KABUPATEN WONOSOBO

Purwanti Purwanti (Universitas Muhammadiyah Purworejo)
Sukirno Sukirno (Universitas Muhammadiyah Purworejo)
Kadaryati Kadaryati (Universitas Muhammadiyah Purworejo)



Article Info

Publish Date
05 Jul 2018

Abstract

  Abstrak : 2017. “Peningkatan Kemampuan Menulis Puisi dengan Teknik Teratai (terjun, amati, ramgkai) pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Watumalang Kabupaten Wonosobo”. Skripsi. Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Universitas Muhammadiyah Purworejo. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan (1) proses pembelajaran menulis puisi dengan Teknik Teratai pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Watumalang, (2) peningkatan prestasi siswa dalam keterampilan menulis puisi dengan Teknik Teratai pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Watumalang, (3) perubahan perilaku siswa terhadap penerapan Teknik Teratai dalam pembelajaran menulis puisi pada siswa kelas X SMA N 1 Watumalang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian tindakan kelas (PTK) model Shoimin dengan dua siklus yang dilaksanakan pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Watumalang. Setiap siklus terdiri atas perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan tes dan nontes. Instrumen yang digunakan dalam pengambilan data berupa soal tes, observasi, angket,  catatan lapangan dan dokumentasi. Teknik analisis data digunakan adalah teknik kualitatif untuk menganalisis data yang diperoleh dari data nontes. Teknik kuantitatif untuk mengumpulkan hasil tes menulis puisi yang dapat diambil secara deskriptif. Nilai rata-rata untuk penilaian menulis puisi yaitu 75. Berdasarkan hasil analisis data penelitian ini disimpulkan (1) Proses pembelajaran keterampilan menulis puisi dengan Teknik Teratai untuk meningkatkan keterampilan menulis siswa dilakukan dalam tiga siklus, yaitu prasiklus, siklus I, dan siklus II. Langkah-langkah dalam pembelajaran menulis puisi dengan Teknik Teratai yaitu a. Guru mengajak siswa ke luar kelas untuk melihat langsung lingkungan sekolah, b. siswa mengamati lingkungan sekitar secara langsung, c. siswa merangkai kata-kata dengan pengalaman yang dilihat secara langsung, d. selanjutnya siswa menuangkan ide-idenya untuk ditulis menjadi puisi. Kemampuan menulis puisi dengan Teknik Teratai pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Watumalang Kabupaten Wonosobo Tahun Pelajaran 2016/2017 secara umum mengalami peningkatan. Pertama, rata-rata hasil tes kemampuan awal (prasiklus) hanya mencapai 65,09. Kedua, rata-rata hasil tes siklus I mencapai 71.76. Ketiga, rata-rata hasil tes siklus II mencapai 82,57. Perubahan perilaku siswa terhadap penerapan metode pembelajaran dengan Teknik Teratai dalam pembelajaran menulis puisi dapat diketahui dari hasil lembar kuesioner dan hasil observasi. Pada data lembar kuesioner dapat diketahui bahwa dari prasiklus, siklus I, siklus II mengalami peningkatan. Antusias siswa dalam mengikuti pembelajaran menulis puisi meningkat prasiklus 10 siswa, siklus I 15 siswa dan siklus II 17 siswa.   Kata kunci: menulis, puisi, metode pembelajaran Teknik Teratai

Copyrights © 2017






Journal Info

Abbrev

bahtera

Publisher

Subject

Education Languange, Linguistic, Communication & Media Other

Description

Jurnal Bahtera merupakan jurnal Pendidikan, Bahasa, Sastra dan Budaya. Jurnal ini sebagai media publikasi karya tulis ilmiah yang dihimpun oleh Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Universitas Muhammadiyah Purworejo ...