MALIH PEDDAS
Vol 9, No 2 (2019): Malih Peddas, Volume 9, Nomor 2

PELESTARIAN KESENIAN KUDA LUMPING DAN REOG DI DESA ASINAN KABUPATEN SEMARANG

Qoriati Mushafanah (Universitas PGRI Semarang)
Singgih Adhi Prasetyo (Universitas PGRI Semarang)
Rofian Rofian (Universitas PGRI Semarang)
Intan Rahmawati (Universitas PGRI Semarang)



Article Info

Publish Date
28 Jan 2020

Abstract

Kesenian kuda lumping dan reog di Desa Asinan, Kecamatan Bawen, kabupaten Semarang memiliki ciri kekhasan tersendiri dibandingkan kesenian kuda lumping dan reog dari daerah lain. Kelompok kesenian sanggar Margi Wijaya yang sampai saat ini masih konsisten melestarian kesenian Kuda Lumping dan Reog sehingga eksistensi keberadaan kesenian tersebut masih lestari. Penelitian ini mendeskripsikan permasalah (1) Bentuk pertunjukan kesenian kuda lumping dan reog di sanggar Margi Wijaya Desa Asinan, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang, (2) Bentuk pelestarian keseninan kuda lumping dan reog Sanggar Margi Wijaya Desa Asinan, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif, alat pengumpul data yang digunakan observasi, wawancara dan dokumen, teknik validitas data menggunakan triangulasi data, teknik analisis data menggunakan teknik Miles dan Huberman.Hasil penelitian menunjukkan bentuk pertunjukan dan pelestarian kesenian kuda lumping dan reog dari Sanggar Margi Wijaya di Desa Asinan, Kecamatan Bawen Kabupaten Semarang. Kesimpulannya kelompok kesenian Margi Wijaya Desa Asinan, Kecamatan Bawen masih melestarikan kesenian kuda lumping dan reog dan regenerasi penerus kelompok kesenian masih ada sampai saat ini.Kata Kunci     : Seni kuda lumping dan reog, Pelestarian.

Copyrights © 2019