Keberhasilan suatu proyek datang dari sekumpulan orang yang terorganisir dengan baik dan menggunakan alat dan ilmu yang tepat dan cocok saat menangani suatu proyek. Sangat penting bagi manajer proyek untuk mengerti tentang karakteristik proyek, sehingga sebuah tim proyek yang melibatkan sumber daya manusia dengan teknik dan keahliannya dapat dibentuk dan diisi oleh perangkat manajemen proyek untuk mencapai suatu target performansi proyek. Salah satu isu yang menarik untuk diteliti lebih lanjut adalah mengenai pengelompokkan para tenaga ahli pelaksanaan proyek konstruksi proyek sesuai dengan aspek bidang kemampuan “soft” dan aspek bidang kemampuan “hard” yang dimilikinya pada tahapan penyelesaian suatu konstruksi. Penelitian ini menggunakan 143 data responden tenaga ahli pelaksanaan proyek konstruksi. Dan dengan menggunakan metode analisis Cluster menghasilkan 5 cluster dengan tinjauan aspek kemampuan “soft” manajemen diri dan manajemen relasi, serta kemampuan “hard” yang terdiri dari lima kategori hasil analisis faktor yaitu prelimanaries (pekerjaan pendahuluan), perencanaan, pengawasan, koordinasi, dan teknologi baru.
Copyrights © 2010