Hubungan Metode Scaffolding dengan Kemandirian Anak Berkebutuhan Khusus SD Negeri Penyelenggara Pendidikan Inklusif

Resi Dwi Jayanti (FKIP Unila)
Sowiyah Sowiyah (Magister Administrasi Pendidikan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lampung)
Siswantoro Siswantoro (FIP Universitas Negeri Padang, Jl. Prof. Dokter Hamka, Kota Padan)

JURNAL MANAJEMEN MUTU PENDIDIKAN (JMMP)

Abstrak: Hubungan Metode Scaffolding dengan Kemandirian Anak Berkebutuhan Khusus (ABK): Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mengetahui hubungan yang positif dan signifikan antara metode scaffolding dengan kemandirian ABK di SD Negeri penyelenggara pendidikan inklusif se-Kota Metro. Jenis penelitian ini yaitu ex-postfacto korelasi. Populasi berjumlah 50 GPK. Sampel dalam penelitian ini adalah sampel jenuh, dimana seluruh populasi dijadikan sampel, sehingga peneliti melakukan uji instrumen di luar populasi  Alat pengumpul data yaitu observasi, kuesioner/angket dan studi dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah korelasi product moment. Berdasarkan analisis data penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara metode scaffolding dengan kemandirian ABK di SD Negeri penyelenggara pendidikan inklusif se-Kota Metro dengan ditunjukkan  koefisien korelasi sebesar 0,263 berada pada taraf rendah.Kata kunci: metode scaffolding, kemandirian ABK, pendidikan inklusif DOI : http://dx.doi.org/10.23960/jmmp.v8.i2.202005