METABASA
Vol 2, No 1 (2020)

PEMEROLEHAN BAHASA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS (TUNARUNGU) DALAM MEMAHAMI BAHASA

Nur Haliza (Universitas Jambi)
Eko Kuntarto (Universitas Jambi)
Ade Kusmana (Universitas Jambi)



Article Info

Publish Date
30 Jun 2020

Abstract

ABSTRAKSeseorang dapat berbahasa harus ditunjang oleh fungsi pendengaran yang baik, sebab pemerolehan bahasa terbentuk melalui proses meniru dan mendengar. Setelah bahasa mulai terbentuk, anak akan mencoba mengungkap sendiri melalui kata-kata sebagai awal dari kemampuan bahasa ekspresif. Bila fungsi pendengaran mengalami hambatan, maka proses pemerolehan bahasa akan terganggu, karena kemampuan ini berkembang melalui pendengaran. Anak yang fungsi pendengarannya mengalami hambatan dalam proses pemerolehan bahasa anak, akan mengalami hambatan pula dalam berkomunikasi. Anak tunarungu adalah anak yang mengalami gangguan pendengaran yang diklasifikasikan kedalam tuli (deaf) dan kurang pendengaran (hard of hearing). Dampak langsung dari ketunarunguan adalah terhambatnya komunikasi verbal/lisan, baik secara ekspresif (berbicara) maupun reseptif (memahami pembicaraan orang lain), sehingga sulit berkomunikasi dengan lingkungan orang mendengar yang lazim menggunakan bahasa verbal sebagai alat komunikasi. Pemerolehan bahasa pertama anak tunarungu dapat dilakukan dengan komunikasi total. Komunikasi total merupakan sistem komunikasi paling efektif karena selain menggunakan bentuk komunikasi secara lisan atau disebut oral, dengan kegiatan membaca, menulis, membaca ujaran, juga dilengkapi dengan bentuk isyarat.Kata Kunci: Pemerolehan bahasa, anak tunarungu ABSTRACTA person can speak must be supported by good hearing function, because language acquistion is exist through the process of imitating and listening. After the language begins to form, children will try to express themselves through words as the beginning of expressive language skills. If the hearing function is impaired, the process of language acquistion will be disrupted, because this ability develops through hearing. Children whose hearing function experiences obstacles in the process of acquiring language, will also experience obstacles in communication. Children with hearing impairment are children with hearing loss who are classified into deaf and hard of hearing. The direct impact of disability is the obstruction of verbal/verbal communication, both expressive (speaking) and receptive (understanding the speech of others), making it difficult to communicate with the environment of hearing people who commonly use verbal language as a communication tool. Obtaining the first language of a deaf child can be done with total communication. Total communication is the most effective communication system because in addition to using a form of communication orally or called oral, the activity of reading, writing, reading utterances, is also equipped with a form of cues. Keywords: Acquisition of language, deaf children

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

mbsi

Publisher

Subject

Humanities Education Languange, Linguistic, Communication & Media Social Sciences

Description

Jurnal ini merupakan jurnal yang mengkaji masalah ilmu-ilmu pendidikan bahasa dan sastra Indonesia yang meliputi: Bidang Pendidikan Bahasa Indonesia Bidang Pendidikan Sastra Indonesia Bidang Kebahasaan Indonesia Bidang Kesastraan ...