Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan masalah dan submasalah pada penelitian yaitu bagaimanakah penggunaan gaya bahasa perbandingan, pertentangan, pertautan, dan perulangan, serta fungsi gaya bahasa dalam novel. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, bentuk kualitatif, dan pendekatan stilistika. Hasil analisis data menunjukkan bahwa (1) gaya bahasa perbandingan yang paling dominan adalah metafora sebanyak 70 buah; (2) gaya bahasa pertentangan yang dominan adalah hiperbola sebanyak 54 buah; (3) gaya bahasa pertautan yang dominan adalah antonomasia dan metonimia masing-masing berjumlah 4 buah; (4) gaya bahasa perulangan yang dominan adalah epizeukis sebanyak 31 buah; dan (5) fungsi gaya bahasa yang digunakan dalam novel adalah meninggikan selera, meyakinkan pembaca, menciptakan perasaan hati, dan memperkuat efek gagasan. Kata kunci: stilistika, gaya bahasa, novel Abstract: the significance of this research is to describe the problem and subproblems of the research those are how the use of speech act of comparison, contradiction, linked, and repetation and the use of them of novel. The method of this research is descriptive, in form of qualitative, and a result of this research show that (1) the most dominant speech act of comparission used in metaphor which are 70; (2) the most dominant speech act of contradiction used is hyperbol which are 54; (3) the most dominant speech act of link used is antonomasia and metonimia which is 4; (4) the most dominant speech act of repetation used is epizeukis is 31; and (5) the function of figure of speech used in the novel is increasing taste, convincing the readers, creating feelings, and strengthen the effect of idea or concept. Key words: stylistic, figure of speech, novel
Copyrights © 2013