Tulisan ini membahas tentang prospek masa depan pendidik muslim di tengah percaturan global. pendidik memiliki kedudukan yang tinggi dalam mengembangkan kualitas peserta didik baik kognitif, afektif dan psikomotor.Namun di tengah-tengah derasnya perkembangan teknologi komunikasi dan informasi, ditambah lagi dengan semakin menurunnya intensitas hubungan pendidik dengan peserta didik, maka intensitas pembinaan kepribadian kepada peserta didik dirasakan semakin menurun.Aspek keteladanan pendidikpun mulai pudar. Hal demikian telah membuat banyak pihak mempertanyakan kembali tentang prospek masa depan pendidik muslim saat ini. Menghadapi persoalan pembinaan moral pendidik, pemerintah telah mengupayakan pendidikan karakter diterapkan dalam proses pendidikan di Indonesia. Prospek pengembangan kepribadian menjadi pekerjaan utama pengembangan pendidikan di Indonesia.Berbagai indikasi kebobrokan moral peserta didik juga dialamatkan kepada moralitas pendidik yang belum baik.Ditambah lagi dengan sulitnya menemukan pendidik yang dapat diteladani.Konsep dasar yang dibangun dalam kajian ini adalah konsep pendidikan Islam dimensihistoris tentang pendidik di era klasik.Pemikiran sejarah pendidikan Islam telah meletakkan pondasi kemajuan intelektual Islam. hal utama yang mendorong kemajuan intelektual Islam adalah interaksi pendidik dan peserta didik yang tidak terputus. Di antara peserta didik secara personal memiliki sikap kritis dan imajinatif mencintai karya-karya gurunya serta mempopulerkannya. Komitemen dan cinta pada pendidiknya diawali oleh komitmen yang ditanamkan oleh pendidik dalam proses pendidikan yang diselenggarakannya.Â
Copyrights © 2017