Jurnal Infomanpro
Vol 7 No 1 (2018): JURNAL TEKNIK SIPIL INFOMANPRO

ANALISARISIKO PENAWARAN UNDERESTIMATE TERHADAP KUALITAS PROYEK KONSTRUKSI JALAN DI KABUPATEN PROBOLINGGO

Ali Safi’i (Pascasarjana Institut Teknologi Nasional Malang)
Subandiyah Azis (Pascasarjana Institut Teknologi Nasional Malang)
Edi Hargono D. Putranto (Pascasarjana Institut Teknologi Nasional Malang)



Article Info

Publish Date
22 Sep 2015

Abstract

Pembangunan jalan di Kabupaten Probolinggo pada tahun anggaran 2014, diduga akibat dari proses lelang dengan penawaran harga terendah mengakibatkan kualitas proyek terabaikan. Berdasarkan temuan di lapangan, ternyata kualitas bangunan jalan tidak sesuai spesifikasi yang dipersyaratkan, di mana jalan banyak yang mengalami rusak sebelum waktunya. Oleh karena itu penelitian ini dilakukan untuk mengetahui risiko apa yang berpengaruh pada Penawaran underestimate terhadap kualitas proyek konstruksi jalan di Kabupaten Probolinggo, mendapatkan faktor yang paling dominan mempengaruhi, dan menentukan tindakan yang tepat untuk mengatasi risiko-risiko tersebut. Metodologi analisa data yang digunakan adalah analisis faktor dan analisis regresi linier berganda terhadap jawaban dari kuesioner yang disebarkan kepada 27 responden dari pihak kontraktor, Owner dan konsultan pengawas yang terlibat dalam pekerjaan proyek-proyek pembangunan Jalan di Kabupaten Probolinggo pada tahun anggaran 2014. Berdasarkan hasil penelitian, Dari uji F didapatkan semua faktor berpengaruh secara simultan terhadap Kualitas proyek konstruksi Jalan di Kabupaten Probolinggo dengan nilai Fhitung = 3.744 > Ftabel = 2.599. Namun berdasarkan Uji t secara parsial faktor-faktor yang mempengaruhi secara signifikan terhadap Kualitas proyek konstruksi Jalan di Kabupaten Probolinggo adalah faktor Ketersediaan Material Tidak Memadai (X1), dengan thitung = 2.587 > dari ttabel = 2.086, Sumber Daya Manusia Tidak Memadai (X3) dengan thitung = 2.131 > dari ttabel = 2.086, Quality System Tidak Memadai (X6) dengan thitung = 2.216 > dari ttabel = 2.086, faktor yang paling dominannya adalah faktor Ketersediaan Material Tidak Memadai (X1) dengan koefisien standardize β sebesar 0.460. Oleh kerena itu Strategi yang digunakan untuk mengatasinya adalah Kontraktor harus melakukan uji material di laboraturium, sehingga kualitas material yang dipakai sesuai dengan spesifikasi, Kontraktor harus rutin memberikan pelatihan Quality Managenent kepada personalia dengan baik dan Kontraktor harus menambahkan jumlah SDM yang bekerja sesuai dengan keahlian dan kebutuhan dalam melaksanakan pekerjaan.

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

infomanpro

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Engineering Environmental Science Transportation

Description

Infomanpro Journal is a publication media of research results in the field of Civil Engineering and sub-fields of structure, geotechnical engineering, transportation, construction management, and water resources. This journal is published regularly as much as 2 volumes per year in June and ...